RSUDZA Raih Penghargaan Instansi Publik yang Miliki Layanan Inovatif - NOA.co.id
https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-3737086233511293
   

Home / News

Rabu, 7 Desember 2022 - 06:25 WIB

RSUDZA Raih Penghargaan Instansi Publik yang Miliki Layanan Inovatif

BANDA ACEH— Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin (RSUDZA) meraih penghargaan sebagai instansi publik yang memiliki pelayanan birokrasi dan program kerja yang inovatif. Penghargaan tersebut diberikan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB).

Direktur RSUDZA, dr. Isra Firmansyah, yang menerima langsung penghargaan tersebut dari Menteri PANRB, Azwar Anas, di Jakarta pada Selasa (6/12) mengatakan, penghargaan tersebut diraih RSUDZA berkat adanya program layanan Terapi Ablasi Gondok Tanpa Operasi (Tagto).

dr. Isra Firmansyah, mengatakan jika selama ini penyembuhan gondok atau tiroid jinak menggunakan obat-obatan hingga operasi. Kini dengan TAGTO tidak perlu lagi operasi cukup dengan terapi.

Baca Juga :  DPMPTSPNakertran Adakan Bimtek Sosialisasi Implementasi Perizinan 

Layanan TAGTO bertujuan untuk menurunkan angka kesakitan akibat gondok melalui terapi ablasi tanpa operasi dengan efek samping yang rendah serta dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat dengan pembiayaan ditanggung oleh Program Jaminan Kesehatan Nasional.

“Layanan terapi ini merupakan bentuk komitmen RSUDZA sebagai instansi publik untuk terus berinovasi dalam pelayanan kesehatan, ” kata dr. Isra.

dr. Isra mengaku bersyukur atas penghargaan yang diterima pihaknya itu. Ia berharap penghargaan tersebut dapat menjadi motivasi bagi seluruh manajemen dan pegawai RSUDZA agar memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat.

Baca Juga :  Karo Adpim Aceh Ikut Rapat Koordinasi dan Workshop Pengelolaan Kehumasan

Sementara itu, Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas mengatakan, untuk dapat terus melakukan perbaikan untuk menuju birokrasi berkelas dunia maka diperlukan komitmen, baik dari pimpinan hingga ke seluruh jajaran instasi pemerintahan. Sehingga yang dilakukan oleh instansi pemerintah memberikan dampak nyata kepada masyarakat.

“Selamat kepada perwakilan instansi pemerintah yang hadir, yang telah menjadi inisiator dan inovator dalam banyak program yang telah dinilai oleh Kementerian PANRB. Kepada para menteri, kepala lembaga pemerintah non-kementerian, gubernur, wali kota, dan bupati yang telah menjadi inspirasi untuk terus menggerakkan birokrasi berdampak. Mudah-mudahan dapat menularkan prestasinya dan dapat direplikasi oleh instansi lainnya,” ungkap Menteri Anas dalam acara Penganugerahan Bersama Pelayanan Publik dan Reformasi Birokrasi di Jakarta.

Baca Juga :  Menteri Basuki Sebut Naik ke Candi Borobudur Harus Pakai Guide

Menteri Anas menjelaskan evaluasi yang dilakukan Kementerian PANRB tersebut mencakup evaluasi Reformasi Birokrasi (RB), Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM). Sementara itu, evaluasi di bidang pelayanan publik mencakup Indeks Pelayanan Publik (IPP), penyediaan sarana prasarana ramah kelompok rentan, serta inovasi pelayanan publik. [•]

Sumber Berita

Share :

Baca Juga

News

Bank Aceh Komit Percepat Penyaluran Pembiayaan UMKM

News

Angka Kesembuhan PMK di Aceh Besar Mencapai 51,774%

News

Pemasangan pilar Batas Wilayah Aceh dan Sumut pada Segmen Aceh Tamiang – Langkat

News

Cegah Stunting, Kadinkes Pidie: Petugas Kesehatan Agar Terus Berinovasi

News

Ramalan Nasib Bisnis Perkantoran Tahun Ini, Akankah Masih Terpukul Pandemi?

News

Satu Unit Rumah Ludes Terbakar di Aceh Tenggara

News

SA Institut: Penegakan Hukum Ala Jaksa Agung Progresif

News

Gelapkan Uang Teman, Sat Reskrim Polres Pidie Bekuk Warga Gampong Sagoe

You cannot copy content of this page

error: Content is protected !!