Polri Targetkan Zero Accident dalam Rekrutmen, Pendidikan, dan Latihan - NOA.co.id
   

Home / Nasional

Senin, 10 Juni 2024 - 19:44 WIB

Polri Targetkan Zero Accident dalam Rekrutmen, Pendidikan, dan Latihan

REDAKSI

Polri Targetkan Zero Accident dalam Rekrutmen, Pendidikan, dan Latihan. Foto: dok. Humas Polri

Polri Targetkan Zero Accident dalam Rekrutmen, Pendidikan, dan Latihan. Foto: dok. Humas Polri

Jakarta – Dalam pelaksanaan rekrutmen hingga pendidikan serta pelatihan anggota kepolisian, Polri menargetkan nol kecelakaan atau zero accident. SSDM Polri mengajak fungsi pendidikan, pelatihan serta kesehatan Polri mewujudkan target ini.

“Sesuai arahan Bapak Kapolri (Jenderal Listyo Sigit Prabowo), bahwa kami (Polri) harus mengambil peran sebagai bagian integral untuk mencapai visi Indonesia Emas 2024. Maka kami memiliki target yakni zero accident mulai dari proses rekrutmen, pendidikan pembentukan, pendidikan pengembangan dan juga pelatihan,” kata Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia (As SDM Kapolri) Irjen Dedi Prasetyo, dalam keterangan tertulis, Minggu (9/6/2024).

Dijelaskan Dedi Prasetyo, bahwa maksud dari zero Accident adalah nihil kejadian menonjol semisal meninggal dunia dalam masa pendidikan pembentukan. Dikatakannya, untuk mencapai target ini diperlukan langkah-langkah pencegahan dan mitigasi.

Baca Juga :  Integrasi Aplikasi Digital SSDM Polri akan Tingkatkan Pelayanan dan Kepercayaan Publik terhadap Polri

“Kalau sesuai tugas dan fungsi di SDM, dalam proses rekrutmen ada namanya prinsip ‘betah’, yaitu bersih, transparan, akuntabel dan humanis. Ini sudah diterapkan beberapa tahun lalu dan menjadi acuan pelaksanaan rekrutmen,” tegas Irjen Pol Dedi.

“Dalam proses rekrutmen itu kan ada pemeriksaan kesehatan, tes kesamaptaan jasmani, juga tes psikologi. Ini untuk mengukur sejauh mana kesiapan calon siswa menempuh pendidikan nanti,” terangnya.

Disampaikan Dedi Prasetyo, tujuan dari serangkaian tes dalam rekrutmen dilakukan dengan ketat. Salah satunya, tambah dia, untuk kebaikan calon siswa itu sendiri.

“Jangan sampai saat pendidikan ternyata ada sakit yang membahayakan nyawa si siswa itu sendiri, atau kemampuan fisiknya tidak memenuhi syarat untuk mengikuti kegiatan pendidikan dan akhirnya mengalami kecelakaan atau sakit,” ungkapnya.

Baca Juga :  Dirjen Imigrasi Evaluasi VoA Bagi Negara WNA Pembuat Ulah  

“Atau jangan sampai misalnya ada yang psikologinya bermasalah, tidak mampu menerima tekanan-tekanan selama pendidikan, sehingga melakukan hal-hal tak diinginkan atau merugikan dirinya sendiri,” kata mantan Kapolda Kalimantan Tengah (Kalteng) ini.

Ia menambahkan, hal ini telah dia sampaikan saat hari kedua Rakernis SDM Polri pada Senin, 27 Mei lalu. Rakernis yang dibuka Jenderal Sigit ini tak hanya diikuti personel SSDM Polri, tapi juga perwakilan Lembaga Pendidikan dan Latihan (Lemdiklat) Polri seperti Akpol, SPN, Sepolwan dan lembaga pendidikan pengembangan Polri lainnya.

Baca Juga :  Penjabat Gubernur Aceh Raih Penghargaan TOP Pembina BUMD 2023

“Polri memerlukan SDM yang memiliki mentalitas, kapabilitas, dan kualitas serta integritas yang bagus, agar bisa menjalankan tugas pokok dan fungsi Polri secara maksimal. Prinsip ‘betah’ dalam setiap rekrutmen juga prinsip yang telah dikembangkan selama 10 tahun dan harus terus dievaluasi, serta ditingkatkan agar tak cuma jadi slogan,” kata Irjen Dedi.

Ia mengatakan, perlu kebersamaan antarsemua fungsi terkait dalam mewujudkan SDM Polri yang Presisi dan unggul. Terakhir, dia menegaskan SD, merupakan investasi jangka Panjang Polri.

“SDM merupakan investasi jangka panjang. Oleh karena itu rekrutmen, pendidikan dan pelatihan anggota Polri tidak hanya menjadi tanggungjawab SDM Polri, tapi juga tanggungjawab semua satuan kerja,” pungkas Irjen Dedi Prasetyo.

Editor: Amiruddin. MK

Share :

Baca Juga

Nasional

Menko Polhukam: Penggerak Perubahan Harus Berani Mencoba dan Perbaiki Diri  

Nasional

Fachrul Razi Mendesak Mendagri Tito Karnavian Segera Selesaikan Bendera Aceh, Fachrul Razi: DPD RI Akan Fasilitasi Jalan Tengah Agar Bendera Aceh Terwujud

Nasional

Kemendagri Terus Berkomitmen Dorong Penguatan SDM ASN

Nasional

Badak Jawa (Rhinoceros sondaicus) Kembali Lahir di Taman Nasional Ujung Kulon

Nasional

Demokrat Ajak Nasdem &PKS Segera Bentuk Sekretariat Perubahan untuk Usung Anies Baswedan sebagai Bacapres 2024

Nasional

Ratusan Kasus TPPO Diungkap Polri, Modus Terbanyak Jadi PMI Ilegal hingga PSK

Nasional

Menteri LHK Sampaikan Penghargaan Wana Lestari Tahun 2024 Kepada 50 Teladan

Internasional

Demi menjaga Kinerja Ekspor Matras Indonesia, Kemendag Fasilitasi Verifikasi Penyelidikan Antisubsidi oleh Otoritas AS