NOA | Sigli – Gampong Labui, Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie, ditetapkan sebagai Gampong Demokrasi, dalam launching oleh Panwaslih Pidie, di Meunasah gampong setempat, Selasa (11/10/2022) kemarin. Kegiatan ini juga dihadiri Pj Bupati Pidie.
Penetapan Gampong Demokrasi berdasarkan beberapa kriteria. Tingginya tingkat partisipasi masyarakat, termasuk partisipasi kaum perempuan dan tingkat kerawanan pelaksanaan pada Pemilu 2019, melandasi Panwaslih Pidie dalam penetapan tersebut.
“Launching Gampong Labui sebagai Gampong Demokrasi menjadi semangat baru bagi masyarakat Labui dalam pesta demokrasi, Pemilu serentak 2024 mendatang,” ungkap Keuchik Labui, Zamah Sari, Rabu (12/10/2022) kepada sejumlah awak media.
“Warga kami sangat siap berpartisipasi dalam pemilu serentak 2024 mendatang,” ujarnya lagi.
Sementara Ketua Panwaslih Pidie, Junaidi, S.H., mengatakan, penetapan Gampong Labui sebagai Gampong Demokrasi berdasarkan penilaian pada Pemilu tahun 2019, dimana partisipasi warganya cukup tinggi, termasuk kaum perempuan dan dari segi tingkat kerawanan dalam pelaksanaan Pemilu.
“Partisipasi dan semangat berdemokrasi warganya, terutama kaum perempuan sangat tinggi, dan tingkat kerawanan dalam pelaksanaan Pemilu, hal ini menjadi kriteria dan acuan kita dalam penilaian,” jelas Junaidi.
Dalam penyampaiannya, Penjabat Bupati Pidie, Ir. H. Wahyudi Adisiswanto, M.Si., menyebutkan, eforia politik saat ini di Indonesia mengalami kebebasan yang luar biasa, sehingga perlu persatuan agar kebebasan dalam berpendapat tidak saling mengganggu.
“Dengan launching Gampong Demokrasi, menjadikan Gampong Labui akan menjadi percontohan bagi proses berdemokrasi dengan semangat persaudaraan,” ucapnya.
Penting untuk membantu mencegah kecurangan secara sistematis pada pelaksanaan kontestasi politik. “Makanya perlu dilakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk menghindari terjadinya praktik politik uang, hoax, kegagalan tahapan Pemilu, dan manipulasi suara,” sebut Pj Bupati.
“Dan mencegah terjadinya konflik paska pelaksanaan pemilu, masyarakat perlu diedukasi kebenaran setiap informasi, imbuhnya lagi.
Dengan adanya Gampong Demokrasi ini, katanya, merupakan langkah awal untuk membangun partisipasi masyarakat dalam pemilu ke depan, dan berharap partisipasi masyarakat lebih tinggi lagi.(AA)