Iran Tangkap Puluhan Terduga Pembunuh Ismail Haniyeh - NOA.co.id
https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-3737086233511293
   

Home / Internasional

Minggu, 4 Agustus 2024 - 14:29 WIB

Iran Tangkap Puluhan Terduga Pembunuh Ismail Haniyeh

REDAKSI

Ismail Haniyeh. Foto: Sky News

Ismail Haniyeh. Foto: Sky News

Taheran – Aparat penegak hukum Iran menangkap 24 orang lebih yang diduga terlibat dalam pembunuhan berencana petinggi Hamas, Ismail Haniyeh.

Menurut dua warga Iran yang mengetahui proses penyelidikan, mereka yang ditangkap di antaranya merupakan perwira intelijen senior, pejabat militer, dan pekerja staf di wisma tamu tempat Haniyeh tewas di Teheran.

Dikatakan bahwa unit intelijen khusus Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) untuk spionase telah mengambil alih penyelidikan dan memburu tersangka yang diharapkan akan mengarah pada anggota tim pembunuh Haniyeh.

“Para agen menempatkan semua anggota staf wisma tamu di bawah karantina, menangkap beberapa orang, dan menyita semua perangkat elektronik, termasuk telepon pribadi,” ungkap sumber tersebut, seperti dimuat New York Times, Ahad, 4 Agustus 2024.

Baca Juga :  Menlu Retno Kunjungi SD di Perbatasan Wutung yang Direnovasi oleh Pemri

Agen khusus IRGC menyisir setiap inci kompleks, memeriksa kamera pengintai yang sudah ada sejak berbulan-bulan lalu serta daftar tamu.

Mereka juga memeriksa kedatangan dan kepergian anggota staf, yang diperiksa ketat sebelum dipekerjakan dan diambil dari jajaran Garda serta dari Basij, satuan tugas sukarelawan paramiliternya.

“Tim agen yang terpisah menginterogasi pejabat senior militer dan intelijen yang berperan dalam menjaga ibu kota. Mereka menahan sejumlah dari mereka hingga penyelidikan selesai,” tambah sumber tersebut.

Baca Juga :  Pesan Direktur Perlindungan WNI menjelang Ramadhan 1445 H   

Selain di lokasi wisma, penyelidikan juga difokuskan pada bandara internasional dan domestik Teheran, tempat para agen ditempatkan, memeriksa rekaman kamera selama berbulan-bulan dari ruang tunggu kedatangan dan keberangkatan, serta memeriksa daftar penerbangan.

Seorang anggota Garda Revolusi Iran, yang meminta identitasnya dirahasiakan mengaku tidak mengetahui tentang penangkapan tersebut, tetapi menyebut protokol keamanan telah dirombak total dalam beberapa hari sejak kematian Haniyeh.

Baca Juga :  Diplomasi Kesenian, Magnet Indonesia dalam Pameran Pariwisata Internasional  

Haniyeh sedang mengunjungi Teheran untuk pelantikan presiden baru Iran dan menginap di wisma tamu di wilayah utara, tempat ia terbunuh pada Rabu, 31 Juli lalu.

Pejabat Iran dan Hamas menuduh Israel bertanggung jawab atas pembunuhan itu. Tetapi Israel masih bungkam.

Laporan Telegraph menyebut Haniyeh tewas karena bom tanam yang telah disembunyikan di tempat penginapannya selama dua bulan terakhir.

Badan intelijen Israel, Mossad diduga menyewa agen keamanan Iran untuk menanam bahan peledak di tiga ruangan terpisah di gedung tersebut.

Editor: Redaksi

Share :

Baca Juga

Internasional

Indonesia Kembali Hadirkan Produk Ekspor Unggulan

Internasional

Kemlu RI Imbau seluruh WNI agar waspada dan bijak menerima tawaran kerja di luar negeri

Internasional

Kehadiran Imigran Etnis Rohingya Ditengah Pilkada Aceh

Internasional

Pembunuh Berantai Terkenal Robert Pickton Tewas Diserang di Penjara

Internasional

Pertemuan ke-2 Konsultasi Bilateral Indonesia – Kazakhstan

Internasional

Kemlu : Indonesia dan Afrika memiliki warisan Sejarah yang kaya dalam Perjuangan melawan kolonialisme

Internasional

Menlu RI mendorong mahasiswa untuk berkontribusi dalam diplomasi Indonesia

Internasional

Laju deforestasi di Indonesia terendah sepanjang sejarah

You cannot copy content of this page

error: Content is protected !!