Sigli – Kejaksaan Negeri (Kejari) Pidie, menetapkan dua tersangka dugaan korupsi dana di Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Mon Krueng Baro, Sigli, Kabupaten Pidie.
Penetapan dua tersangka dugaan korupsi dana PDAM tersebut dilakukan Kejari Pidie sejak November 2024. Hal itu disampaikan Kepala Kejaksaan Negeri Pidie, Suhendra,SH,MH kepada wartwan saat menggelar konferensi pers di aula Kejari Pidie, Selasa (7/1/2025).
Menurut Suhendra, dugaan korupsi PDAM Tirta Mon Krueng Baro dari pengelolaan dana Rp 4 milyar pada pengadaan alat kimia untuk kebutuhan PDAM dan jumlah anggaran mencapai Rp 4 milyar dan hasil pemeriksaan kerugian negara Rp 1,6 milyar.
Kemudian kedua tersangka yang sudah ditetapkan diantaranya Direktur PDAM inisial RD dan Kepala Bagian Tehnis/Operasional inisial ABD. Namun mereka tidak ditahan dan dari pengakuan Kajari beserta Kasi Intel Maulana, mereka berdua masih koperatif dan menghargai pros s hukum yang sedang berjalan. “Jadi untuk saat ini mereka tidak ditahan karena masih patuh”,jelasnya.
Untuk tersangka sebut Kajari kemungkinan bisa bertambah dan masih didalami apakah masih ada tersangka yang lainnya. Artinya dari pengembangan nanti pasti diketahui kemana aliran dana sebesar Rp 1,6 milyar tersebut. “Jika tersangkanya bertambah teman-teman wartawan pasti akan disampaikan informasinya”,pungkas Suhendra.
Penulis: Amir Sagita