Aceh Barat Daya – Melalui Rumoh Gizi Gampong (RGG) Pemerintah Gampong Suak Labu, Kecamatan Tangan-tangan Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) bertekad mendukung upaya penurunan angka stunting yang diprogramkan Pemerintah.
“RGG merupakan bentuk pemberdayaan masyarakat di tingkat gampong dalam upaya pencegahan stunting. Adapun kegiatan RGG mencakup kombinasi program-program spesifik dan sensitif untuk pencegahan dan penanganan stunting, karena itu Pemerintah Gampong Suak Labu mendukung penuh upaya tersebut,” kata Keuchik Suak Labuh, Zainuddin, Kamis (31/8/2023).
Dikatakan Zainuddin, kegiatan utama Rumoh Gizi Gampong antaranya memberikan edukasi gizi dan monitoring pertumbuhan dan konsumsi secara terstruktur kepada Ibu hamil, ibu balita, remaja putri, dan lain-lain.
“Komitmen kami dalam mendukung program ini dikarenakan RGG sangat efektif untuk pencegahan dan penanganan stunting atau gizi buruk ini,” tegas Zainuddin.
Sebelumnya, kegiatan RGG di Gampong Suak Labu telah memasuki tahap 3, dimana pada tahap tersebut di kantor Poskesdes Gampong Suak Labu dilakukan pemberian gizi untuk ibu hamil dan anak stunting.
Penyerahan bantuan tersebut diberikan oleh Ibu Keuchik, Atri Sartina Zainuddin disaksikan Kasi gizi dari Puskesmas Tangan-tangan, pendamping Desa dan Kecamatan, bidan desa, keluarga penerima manfaat, kader dan Aparatur Gampong.
Dijumpai disela-sela kegiatan tersebut, Atri Sartina yang juga merupakan ketua TP-PKK Gampong Suak Labu ini menyebutkan, kegiatan tersebut juga upaya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dan memperkuat upaya pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
“Semua anak-anak yang terindikasi terganggu tumbuh kembangnya, sudah di data oleh kader RGG dengan kerjasama antar stakeholder terkait seperti Bidan Desa, unsur PKK dan Puskesmas, sehingga tidak ada yang luput dari program RGG,” kata Atri.
Penerima manfaat yang sudah terdata, katanya, akan dapat diperbaiki keterlambatan tersebut dengan memberikan asupan gizi yg baik dan seimbang.
“Disinilah pentingnya keberadaan RGG ini, dan kami bersama kader dan pihak terkait lainnya siap memberikan yang terbaik dalam upaya pencegahan stunting ini,” kata Atri Zainuddin.