Kantor kejaksaan di wilayah timur laut Kharkiv mengonfirmasi sedikitnya 10 orang tewas, termasuk seorang bayi berusia 7 bula akibat penembakan oleh pasukan Rusia, Jumat (15/4).
Kantor Kejaksaan Agung mengatakan di Telegram bahwa sekitar pukul 16.30 waktu setempat, pasukan Rusia menggunakan beberapa peluncur roket melawan Distrik Industri Kharkiv.
“Penembakan itu menewaskan sepuluh warga sipil, termasuk seorang anak berusia 7 bulan. 35 orang lainnya terluka. Beberapa bangunan tempat tinggal rusak dan hancur,” bunyi pernyataan tersebut, dikutip dari CNN.
Sebelumnya, Oleh Syniehubov, kepala administrasi militer wilayah Kharkiv, telah melaporkan penembakan di daerah pemukiman Kharkiv.
Dia mengatakan 34 orang terluka, termasuk tiga anak-anak, dan tujuh orang tewas.
Telah terjadi peningkatan serangan terhadap kota-kota Kharkiv dan Ukraina di Donbas di selatan dalam beberapa pekan terakhir karena fokus Rusia bergeser ke timur Ukraina.
Korban sipil telah meningkat di tengah serangan rudal, artileri dan roket di beberapa kota dan orang-orang yang mencoba meninggalkan wilayah tersebut.
(ain/ain)
[Gambas:Video CNN]