Aceh Barat Daya – Puluhan guru pengajian Taman Pendidikan Al-Quran dalam Kabupaten Aceh Barat Daya mengikuti pelatihan peningkatan kompetensi.
Pelatihan ustadz dan ustadzah tersebut diadakan Dinas Syariat Islam dan Pendidikan Dayah Kabupaten setempat, Sabtu (21/9/2024).
Kegiatan yang dipusatkan di komplek Masjid Agung Baitul Ghafur Kabupaten ini bersumber anggaran dari Pokir Usman IA saat masih menjadi anggota DPRK setempat.
Kepada awak media, Usman IA menyebutkan, anggaran tersebut berasal dari Pokir dirinya saat masih menjadi anggota DPRK Aceh Barat Daya.
Tujuan kegiatan ini, kata Usman, untuk menghadirkan pengajar TPA yang mempunyai kualitas, standar, arah dan tujuan yang jelas.
“TPA tidak hanya sekedar ngaji, kami ingin para pengajar TPA mempunyai kualitas dalam memberikan ilmunya kepada para santri TPA,” kata Usman.
Anggota DPRA terpilih ini mengaku berkomitmen terhadap kegiatan keagamaan, termasuk memberikan pelatihan dan pembekalan kepada guru TPA.
“Kedepan anggarannya akan kita tambah lebih besar lagi,” tutur Usman.
Polisiti PKS yang dikenal sebagai Gure Seumuebet ini menegaskan kurikulum TPA juga perlu dikembangkan dan distandarisasi.
“Dengan ini tentunya akan menciptakan pengajar dan santri TPA yang sama-sama berkualitas,” kata Usman.
Usman mengakui kegiatan dari Pokirnya tersebut sebagai bentuk perhatian dan dukungan dalam peningkatan Sumber Daya Manusia dibidang keagamaan.
“Kita akan kawal terus kegiatan-kegiatan seperti ini dengan harapan pihak terkait benar-benar memberi perhatian serius dalam masalah ini,” pungkas Usman IA.
Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, dimulai Sabtu sampai hari Minggu (22/9/2024).
Kegiatan ini dihadiri oleh narasumber dari provinsi Aceh.
Sekretaris Dinas Syariat Islam dan Pendidikan Dayah Kabupaten membuka lansung kegiatan tersebut.
Editor: Amiruddin