Baca juga: Selama Januari – April 2022, Neraca Perdagangan Jawa Timur Defisit USD2,38 Miliar
Ekspor merupakan bagian penting dalam proses perdagangan yang dapat secara signifikan menggerakkan perekonomian serta meningkatkan pertumbuhan. Surplus neraca perdagangan tentu saja akan menambah cadangan devisa. Untuk dapat menghasilkan devisa yang lebih besar, Indonesia harus mampu meningkatkan kegiatan ekspor.
Sejatinya, potensi peningkatan ekspor produk-produk Indonesia cukup tinggi, terutama yang berasal dari kalangan UMKM dan juga pengusaha-pengusaha di daerah. Sayangnya masih sedikit sekali pengetahuan dan akses informasi buat mereka tentang cara dan prosedur untuk melakukan ekspor.
Untuk mengatasi itu, lahirlah aplikasi Bisa Ekspor. Tidak hanya edukasi ekspor, Bisa Ekspor juga menciptakan ekosistem ekspor lainnya untuk mendukung kegiatan ekspor para member di komunitasnya. Antara lain produk ekspor, modal ekspor, logistik ekspor, dan desa ekspor. Di bawah bendera PT Indonesia Bisa Ekspor, aplikasi terbaru mereka Bisa Ekspor V3 resmi diluncurkan.
Julio Ekspor, CEO Bisa Ekspor
Bisa Ekspor sendiri merupakan platform pendidikan ekspor No.1 di Indonesia dengan jumlah komunitas mencapai 250 ribu member di berbagai daerah di seluruh Indonesia. Aplikasi Bisa Ekspor V3 hadir dengan tujuan mewujudkan edukasi ekspor, khusus untuk seluruh masyarakat agar bisa berkontribusi dalam kegiatan ekspor di Indonesia.
“Aplikasi Bisa Ekspor V3 ini di dalamnya memuat fitur-fitur yang lebih lengkap dari semua sisi. Di sini kami mengerjakan masalah teman-teman eksportir dengan ekosistem yang sedang kami bangun. Kami ingin mematahkan stigma kalau ekspor itu susah, kami berharap bisa mewujudkan visi mencetak 1 juta pahlawan devisa untuk Indonesia,” kata CEO Bisa Ekspor, Julio Ekspor, Rabu (01/06/2022).
Julio menambahkan Aplikasi Bisa Ekspor V3 memiliki banyak keunggulan seperti terdapat 50+ materi pembelajaran super menarik dan mudah dipahami, fitur diskusi antara sesama eksportir untuk membahas hal menarik di dunia ekspor serta kelas-kelas menarik seputar ekspor dan pengembangan bisnis mendalam di fitur Kampus Ekspor.
Lihat Juga: Menkop Teten Harap BPR-BPRS Terus Terdepan dalam Melayani UMKM