Banda Aceh – Dalam Rangka Memeriahkan Peringatan hari Word Dance Day yang berlangsung di Kota Tua, Jakarta pada 6 Mei 2024 mendatang, tim KSBN Aceh telah mempersiapkan performance tarian yang cukup menarik.
Pasalnya, Tim KSBN Aceh tak mau mengecewakan para penonton yang diprediksi akan memenuhi belataran panggung utama di Kota Tua.
Ketua KSBN Aceh Sulaiman SE selaku penanggung jawab tentu tidak tinggal diam, dalam waktu yang cukup singkat, ia bersama tim berhasil menyiapkan satu tarian yang cukup fantastis dan diprediksi bakal mencuri perhatian para penonton.
Singkatnya, Tim KSBN Aceh yang telah bertolak ke Jakarta, tepatnya kota tua pagi tadi kamis 4 Mei 2024 berbekal utama tarian The Face Dance Off Aceh dan sejumlah penampilan lainnya yang dipersiapkan dalam waktu tak sampai satu bulan masa latihan.
“Kita satukan seluruh tarian yang ada di kabupaten/kota di Aceh kedalam satu seni tari yang kita beri nama The Face Dance Off Aceh, para penonton nantinya bisa menikmati seluruh tarian dan seni Aceh yang ada di seluruh Aceh yang telah kita satukan dalam satu tampilan bersahaja, insya Allah kita tidak mau mengecewakan para penonton dari tampilan kami di provinsi ujung barat indonesia,” sebut Sulaiman saat dihubungi awak media, Kamis 4 Mei 2024.
Dalam penampilan ini terhimpun para penari dan pemusik yang ada di Seluruh Aceh yang dilatih untuk tampil yang pada output nya menampilkan seluruh wajah seni dan budaya Aceh dalam satu tampilan yang akan diperagakan oleh para talent nantinya, lanjut Sulaiman.
“Intinya, kita tidak mau mengecewakan penonton dan kami juga berangkat dari jauh, kelelahan itu akan terbayarkan ketika kami berhasil menghibur lewat seni para pengunjung di ibu kota jakarta dan negara tetangga. Makanya saya tekankan kepada tim, untuk menampilkan Seni yang telah kita satukan ini sebaik mungkin, seindah mungkin sehingga Aceh pun akan lebih dikenal dimata dunia,” pungkas Anggota DPR Aceh ini.
Sulaiman juga menyampaikan, kegiatan ini di sponsori oleh OJK Aceh,Bank Indonesia, Bank Mustaqim,PT.PEMA, PT.MIFA Bersaudara dan PT HK Saeda Group Holding Company.
“Terimakasih untuk para sponsor yang turut membantu kami hingga tiba hari ini kami berangkatkan tim sebanyak 26 orang yang terdiri dari para Talent dan Official,” katanya.
Kepada Pemerintah Aceh ia berharap agar kedepannya agar dapat memperhatikan lembaga lembaga yang fokus pada kesenian dan budaya yang ada di Aceh, mengingat salah satu alat promosi bagi Aceh adalah lewat kesenian, Pungkasnya. **