Sumpah Serapah Israel Usai Palestina Diakui Sebagai Negara - NOA.co.id
   

Home / Internasional

Jumat, 24 Mei 2024 - 18:13 WIB

Sumpah Serapah Israel Usai Palestina Diakui Sebagai Negara

REDAKSI

Jaksa ICC umumkan surat perintah penangkapan PM Israel Benjamin Netanyahu. (AFP/Ronen Zvulun)

Jaksa ICC umumkan surat perintah penangkapan PM Israel Benjamin Netanyahu. (AFP/Ronen Zvulun)

NOA.co.id – Ketegangan di kawasan Timur Tengah semakin meradang setelah Israel bersumpah akan membalas negara-negara yang mengakui Palestina sebagai negara berdaulat. Ancaman ini datang dari Ron Prosor, duta besar Israel untuk Jerman, yang menegaskan bahwa tindakan tersebut akan dianggap sebagai dukungan terhadap terorisme.

“Negara-negara ini memberikan angin segar bagi para teroris. Mereka harus bertanggung jawab atas setiap korban yang jatuh akibat serangan berikutnya,” tegas Prosor dalam wawancara dengan Table.Briefings, seperti dilansir oleh Shafaq News.

Baca Juga :  Turis Israel Ditipu Tukang Ojek di Thailand

Pernyataan tersebut menambah panas di tengah ketegangan yang sudah memuncak di kawasan tersebut. Sebelumnya, juru bicara Kanselir Jerman Olaf Scholz, Steffen Hebestreit, mengonfirmasi bahwa pemerintah Jerman akan mematuhi perintah penangkapan ICC terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu atas dugaan kejahatan perang selama operasi di Gaza.

Baca Juga :  China Lakukan Latihan Militer Usai Pelantikan Presiden Taiwan

Sementara itu, reaksi dari Prosor tidak kalah keras. Dia menyuarakan kemarahannya di media sosial, mengecam keputusan Jaksa ICC Karim Khan yang dinilainya menyamakan Israel dengan Hamas, dan menyebut langkah tersebut sebagai upaya untuk memalukan dan mendelegitimasi Israel dan orang-orang Yahudi.

Dukungan dari negara-negara seperti Norwegia, Spanyol, dan Irlandia terhadap keputusan ICC menambah kompleksitas situasi, dengan potensi penangkapan terhadap pemimpin Israel dan Hamas. Hal ini dapat menghadirkan tantangan diplomatik yang serius bagi negara-negara Uni Eropa, termasuk Jerman.

Baca Juga :  Menlu Retno Kunjungi SD di Perbatasan Wutung yang Direnovasi oleh Pemri

Dengan berbagai pihak saling bersiap sedia, situasi di Timur Tengah semakin rumit. Tindakan selanjutnya dari Israel dan respons dari komunitas internasional menjadi fokus utama dalam upaya mencegah eskalasi lebih lanjut dan memulihkan stabilitas di kawasan yang selalu diambang konflik.

Editor  : Amiruddin MK

Share :

Baca Juga

Hukrim

WNI yang Ditangkap otoritas Arab Saudi Gegara Rekam Jenazah Kini Sudah Dibebaskan

Internasional

Menlu Retno : Tanpa kemerdekaan bagi Palestina, tidak akan ada hubungan Diplomatik  

Daerah

KPMA mendukung langkah Menko Polkam Fokus Atasi Masalah Rohingya dan Judi Online

Hukrim

Misteri Kaburnya 24 Imigran Rohingya dari Aceh Selatan

Internasional

Diduga 2 WNA melakukan Pelanggaran Keimigrasian dan Pidana Keimigrasian  

Internasional

Laju deforestasi di Indonesia terendah sepanjang sejarah

Hukrim

Kemlu RI Kembali Bebaskan WNI Terancam Hukuman Mati di Arab Saudi

Internasional

Indonesia Tidak ada rencana untuk membuka Hubungan Diplomatik dengan Israel