Meulaboh – Bupati Aceh Barat, Tarmizi melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Bina Usaha, Meulaboh, Minggu (9/3/2025). Sidang tersebut bertujuan memastikan harga barang dan memastikan kondisi pasar tetap bersih dan tertib.
Dalam sidak tersebut, Tarmizi didampingi Wakil Bupati Said Fadheil, Sekretaris Daerah Marhaban, serta sejumlah kepala Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK).
Selain memantau harga bahan pokok, Tarmizi menyoroti kondisi drainase yang tersumbat di kawasan pasar. Menurutnya, saluran air yang tidak berfungsi dengan baik menjadi salah satu penyebab banjir yang kerap terjadi di Kota Meulaboh.
“Kita akan melakukan normalisasi saluran Lueng Neuk Aye untuk mencegah banjir di kawasan pasar,” tegas Tarmizi.
Ia meminta Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) serta Dinas Lingkungan Hidup untuk segera membersihkan drainase di sekitar pasar agar genangan air tidak lagi mengganggu aktivitas pedagang dan pembeli.
Dalam sidak tersebut, Tarmizi juga berdialog langsung dengan pedagang ikan, ayam, dan sayur untuk mendengarkan keluhan mereka. Ia berjanji akan merumuskan kebijakan yang lebih efektif guna meningkatkan kenyamanan masyarakat saat berbelanja.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Disperindagkop UKM) Aceh Barat, Fauzi melaporkan bahwa beberapa harga kebutuhan pokok di Pasar Bina Usaha Meulaboh mengalami penurunan.
Saat ini harga cabai merah dijual Rp40 ribu dari yang sebelumnya Rp50 ribu per kilogram. Begitu juga dengan telur ayam yang semula Rp54 ribu kini menjadi Rp50 ribu per papan.
“Sementara harga ayam masih stabil,” ujar Fauzi.
Editor: Redaksi