Sembilan Jamaah Haji Aceh Meninggal Dunia di Tanah Suci - NOA.co.id
https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-3737086233511293
   

Home / Internasional

Senin, 24 Juni 2024 - 13:24 WIB

Sembilan Jamaah Haji Aceh Meninggal Dunia di Tanah Suci

REDAKSI

Ilustrasi Kakbah di Makkah.

Ilustrasi Kakbah di Makkah.

Mekkah – Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji Indonesia (PPIH) Embarkasi Aceh, Azhari, mengatakan sebanyak sembilan jemaah dari Aceh meninggal dunia di Tanah Suci selama menjalani ibadah haji tahun ini. Satu dari sembilan jemaah itu merupakan petugas haji.

“Mari kita doakan semoga mereka diampuni segala dosanya, diterima segala amal ibadahnya dan ditempatkan di sisi Allah swt,” kata Azhari, di Banda Aceh, Senin, 24 Juni 2024.

Baca Juga :  Geger Putra Mahkota Arab Saudi MBS Mau Dibunuh

Adapun sembilan yang meninggal dunia itu ialah, Ruhamah binti Hasan Amin (84) asal Kota Sabang; Muhdin bin Ibrahim (62) asal Bireuen; Muhammad bin Umar Ardik (78) asal Aceh Tengah; dan Manshur bin Ahmad sebagai petugas bimbad dari kloter tujuh.

Baca Juga :  Menlu RI : Asia Pasifik saat ini memimpin Dunia Untuk transformasi digital

Kemudian Nasrun bin Ismail (75) asal Bireuen; Marhani binti Muhammad Taib (65) asal Bireuen; Halimah binti Badai Peukan (67) asal Pidie; Usman bin Sulaiman Ibrahim (90) asal Bireuen, dan Azhar bin Umar Pekan (57) asal Pidie.

Di sisi lain, Azhari mengingatkan jemaah agar tetap menjaga kesehatan dan fisik. Sebab agenda ke depan akan melanjutkan perjalanan ke Madinah untuk berziarah dan melakukan arbain di Masjid Nabawi.

Baca Juga :  Peran Australia Dalam Jalur Repatriasi Imigran Etnis Rohingya

“Kami mengimbau jamaah lanjut usia menjaga kesehatan sambil menunggu kepulangan. Untuk banyak istirahat setelah beribadah karena kondisi cuaca di Arab Saudi yang mencapai 45 derajat,” sebutnya.

Penulis: Fajrizal

Editor: Amiruddin MK

Share :

Baca Juga

Internasional

Meurah Budiman : Pertemuan ini guna mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Jepang  

Hukrim

Kemlu bersama KJRI Osaka akan terus memonitor kasus WNI di Jepang 

Internasional

Perkuat Kerjasama Aceh-Rusia, Wali Nanggroe Bawa Tiga Rektor Perguruan Tinggi ke Tatarstan

Internasional

Laporan AS: Israel Kemungkinan Langgar Hukum Internasional di Gaza

Internasional

Rakor Perwakilan Imigrasi, Berani Berinovasi dengan Semangat Memperbaiki

Internasional

Repatriasi menjadi faktor kunci untuk menyelesaikan krisis Rohingya

Internasional

Menlu Retno Meminta Finlandia mendukung dan mengakui negara Palestina

Internasional

Migran, Pencari Suaka, Pengungsi dan Imigran: Apa bedanya?

You cannot copy content of this page

error: Content is protected !!