TAKENGON – Kabupaten Aceh Tengah yang berada di dataran tinggi Aceh, tidak hanya dikenal sebagai penghasil kopi Gayo yang mendunia, tetapi juga sebagai destinasi wisata alam yang memikat.
Dengan potensi alam yang melimpah membuat Tanoh Gayo ini surga bagi para pecinta tanaman.
Seperti yang diperkenalkan oleh Win Jamal yang mendedikasikan masa tuanya untuk bercocok tanam di halaman rumahnya.
Konsep tersebut juga dikenal Rumah Pangan Lestari (RPL) yang menyediakan berbagai jenis tanaman baik sayur-sayuran, buah-buahan hinga ikan sebagai pangan untuk memenuhi kebutuhan sehari-sehari.
Berlokasi di Kampung Asir Asir Atas, Kecamatan Lut Tawar, Kabupaten Aceh Tengah, tempat ini menjadi wisata edukasi bagi para pecinta tanaman yang menyuguhkan keindahan alam sekaligus memperkenalkan konsep ketahanan pangan berbasis rumah tangga.
Rumah Pangan Lestari yang dikembangkan Win Jamal (60) berawal dari hobi dan tentuntunya untuk mendukung ketahanan pangan dengan cara memanfaatkan lahan pekarangan rumah secara optimal.
Cara ini juga bertujuan mengurangi ketergantungan terhadap bahan pangan dari luar daerah serta meningkatkan gizi keluarga dengan menanam berbagai jenis tanaman pangan.
“Saya ada konsep penyelamatan pangan, dengan menyisakan sedikit dari belanjaan dapur untuk di tanam di halaman rumah, lama kelamaan kita tidak perlu lagi membeli, jika butuh tinggal petik,” Kata Win Jamal, Senin (21/10/2024).
Di Takengon, Rumah Pangan Lestari milik Win Jamal ini dapat menjadi salah satu tempat edukasi yang menarik bagi pecinta tanaman yang ingin mengetahui proses menaman dan membudidayakan tanaman-tanaman yang unik.
Anda dapat belajar mengenai cara bercocok tanam, mengelola lahan dengan metode organik, hingga mengenal berbagai jenis tanaman yang dapat ditanam di pekarangan rumah.
Selain itu, tempat ini juga menjadi tempat untuk berbagi pengetahuan mengenai teknik menaman yang tak menguras buget yang banyak dan tentunya diminati di kalangan masyarakat urban.
Dengan begitu, dari Rumah Pangan Lestari milik Win Jamal ini Anda tidak hanya menikmati keindahan taman yang hijau dan asri, tetapi juga mendapatkan kesempatan untuk belajar langsung dari pemiliknya.
Ia akan menjelaskan bagaimana cara menanam sayuran seperti cabai, tomat, terong hingga tanaman buah-buahan seperti stroberi, jeruk yang menjadi komoditas unggulan di Takengon.
Sebenarnya taman sayur dan buah-buahan yang kita sebut Rumah Pangan Lestari tidak dibuka untuk umum tetapi bagi mereka yang mau belajar dan mencari inpirasi untuk menanam bisa dibantu sesuai pengetahuan saya,” ujarnya.
Tak ayal Rumah Pangan Lestari milik Win Jamal ini bisa dijadikan wisata edukasi yang relevan dengan kebutuhan masa kini, di mana isu ketahanan pangan dan pertanian organik semakin penting.
Wisata edukasi ini menawarkan nilai tambah bagi anda yang ingin mengetahui lebih dalam tentang bagaimana cara menghasilkan pangan sehat dari pekarangan rumah sendiri.
Selain itu, tempat ini juga mendukung pertanian lokal, di mana Win Jamal sendiri ikut membudiyakan tanaman asli Takengon, Aceh Tengah yang kini mulai punah.
Beberapa tanaman asli yang mulai langka yaitu seperti jeruk dengan jenis Kenyeren, Genensa, Asam Pepok, Asam Kelele dan Kelele Gayo.
“Mengunjungi rumah pangan lestrasi ini memberikan saya inspirasi sebagai anak muda untuk tetap mencintai dan memanfaatkan lahan kecil yang dapat digunakan menjadi lebih bermanfaat,” ujar Malik, warga Uning, Kecamatan Pegasing, Aceh Tengah.
Rumah Pangan Lestari milik Win Jamal terletak di daerah yang mudah dijangkau, dengan pemandangan alam yang menyejukkan mata.
Dari pusat kota, Anda hanya perlu berkendara selama sekitar 15 menit untuk mencapai lokasi.
Selain menyuguhkan edukasi tentang bercocok tanam, Rumah Pangan Lestari di Takengon juga mengusung taman yang ramah lingkungan untuk menginspirasi masyarakat.
Rumah Pangan Lestari di Takengon adalah taman yang tidak hanya menawarkan keindahan alam, tetapi juga memberikan manfaat edukatif.
Tempat ini menjadi pilihan ideal bagi pecinta tanaman yang ingin belajar lebih dalam tentang ketahanan pangan dan bercocok tanam secara mandiri.
Dengan lokasi yang mudah diakses Rumah Pangan Lestasri di Takengon siap menjadi wadah untuk memotivasi mansyarakat untuk membudidayakan hasil pertanian lokal khususnya tanaman asli Tanoh