Banda Aceh – Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Marthunis, S.T., D.E.A., diwakili oleh Kepala Bidang Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Dr. Asbaruddin, S.TP., M. Eng, menyampaikan materi penting dalam Rapat Koordinasi Kesra Pelayanan Dasar Urusan Pendidikan Tahun 2024. Kegiatan yang dilaksanakan oleh Biro Isra Setda Aceh ini bertujuan untuk memperkuat koordinasi antar instansi terkait dalam pengembangan pendidikan vokasi.
Kegiatan ini mengusung tema “Pendidikan Vokasi dan Pelatihan Vokasi” dan berlangsung di Hotel Grand Nanggroe, dihadiri oleh 20 Kepala Cabang Dinas (Kacabdin) dari berbagai Kabupaten/Kota se-Aceh. Banda Aceh, Senin, 21 Oktober 2024.
Dalam sambutannya, Dr. Asbaruddin menekankan bahwa pendidikan vokasi memegang peranan kunci dalam mempersiapkan tenaga kerja yang siap pakai di era industri 4.0.
“Pendidikan vokasi harus berfokus pada keterampilan praktis yang relevan dengan kebutuhan industri untuk itu SMK harus bekerjasama dengan sejumlah dunia usaha dan dunia industri,” ujarnya.
Ia menambahkan, peningkatan kualitas pendidikan vokasi sangat penting untuk menjawab tantangan pasar kerja dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
Dr. Asbaruddin juga mengajak semua peserta untuk berkolaborasi dalam merancang program-program pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan lokal. “Kita perlu mengidentifikasi potensi daerah dan menciptakan kurikulum yang tidak hanya teoritis, tetapi juga aplikatif,” tambahnya.
Selama rapat, peserta juga berdiskusi mengenai berbagai strategi untuk meningkatkan fasilitas pendidikan vokasi di Aceh, termasuk kerja sama dengan sektor industri. “Kerja sama ini sangat penting agar lulusan pendidikan vokasi dapat langsung terserap di dunia kerja,” tegasnya.
Rapat koordinasi ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam memperkuat sistem pendidikan vokasi di Aceh, sehingga dapat menghasilkan lulusan yang kompetitif dan berdaya saing tinggi.
Dr. Asbaruddin menutup pernyataannya dengan harapan agar semua pihak dapat berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan vokasi demi kemajuan Aceh ke depan.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata dari komitmen Dinas Pendidikan Aceh untuk mengoptimalkan pendidikan vokasi dan pelatihan, serta memastikan bahwa generasi muda Aceh siap menghadapi tantangan masa depan.
Editor: Amiruddin. MK