NOA|Pidie Jaya – Perkumpulan Promotor dan Pendidik Kesehatan Masyarakat Indonesia (PPKMI) Kabupaten Pidie Jaya gelar sosialisasi cegah polio kepada masyarakat Gampong beunot Kecamatan Meuereudu, Rabu (7/12/2022)
Turut hadir, Kadis Kesehatan dan KB Pidie Jaya, perwakilan Kemenkes, WHO, Unicef, Kepala PKM Meureudu, serta para Muspika diantaranya, Camat, Polsek dan Danramil Kecamatan Meuereudu.
Kadis Kesehatan dan Keluarga Berencana Kabupaten Pidie Jaya Eddy Azwar, dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada PPKMI Pidie Jaya, dimana dalam hal ini telah ikut berpartisipasi bersenergisitas mengkampanyekan hidup sehat agar terhindar dari segala penyakit.
Tambahnya, sebagai langkah dalam melakukan pencegahan penyakit virus polio yang telah menggemparkan Aceh bahkan dunia, oleh karena itu sebagai ikhtiar kita agar terhindar dari tertular penyakit tersebut maka Kabupaten Pidie Jaya melalui dinas kesehatan Pidie Jaya telah mencanangkan satu program yaitu tetes manis cegah polio
Oleh karena itu, melalui kegiatan sosialisasi yang dilakukan oleh PPPKMI dengan harapan dapat mendongkrak kemauan dan kepedulian masyarakat untuk selalu menjaga kesehatan dengan cara untuk selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan sekitarnya.
Lebih lanjut, Eddy, mengharapkan kepada PPPKMI untuk selalu eksis sebagai promotor kesehatan dalam lingkungan masyarakat, tidak hanya PPPKMI saja, seluruh unit Profsei kesehatan harus bersenergisitas dalam mensosialisasikan hidup sehat Cegah untuk mencegah berbagai penyakit, imbuhnya
Sementara itu Ketua PPPKMI Kabupaten Pidie Jaya, Rizka, SKM. MKM dalam kesempatan yang sama juga mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi polio untuk mengajak segenap lapisan masyarakat agar dapat berpartisipasi dalam pencegahan penyakit polio serta penyakit lainnya,
Tambahnya, kegiatan ini juga turut di bagikan makanan bergizi kepada sup polio, Karena kita ketahui bersama polio adalah penyakit yang dapat menular dan sangat berbahaya yang dapat menyebabkan kelumpuhan seumur hidup
Oleh karena itu, jaga buah hati kita dari kelumpuhan dan cacat seumur hidup, mari bersama sama berikhtiar dua tetes manis, cegah polio. pungkasnya (**)