PIDIE JAYA – Dinas kesehatan dan keluarga berencana Kabupaten Pidie Jaya melaksanakan kegiatan Rembuk Stunting yang di ikuti oleh para OPD, lembaga vertikal, Camat dan para kepala desa, serta stakeholder Pidie Jaya yang dilaksanakan di Aula Bappeda Komplek Kantor Bupati Pidie Jaya, Cot Trieng , Senin (13/6/2023)
Dalam kesempatan tersebut Plh Sekda Pidie Jaya Bahrom Bakti mewakili Bupati Pidie Jaya dalam sambutannya mengatakan, dalam menjalankan sebuah kegiatan harus bisa manfaatkan Sumber anggaran yang ada dan sesuai dengan peraturan serta Perundangan sebagai mana telah ditetapkan yang sesuai dengan kebutuhan
” ingat keberhasilan pembangunan di ukur bukan dari berapa besar anggaran yang kita keluarkan, namun seberapa besar manfaat kegiatan pembangunan yang kita lakukan yang dapat dirasakan oleh masyarakat ” sebutnya
Lanjutnya, tidak terlepas kegiatan dengan kegiatan yang dilakukan hari ini, seberapa besar komitmen kita untuk membangun masyarakat dengan melepaskan semua ego sektoral dengan menyadari anggaran yang kita miliki adalah untuk masyarakat Kabupaten Pidie Jaya, yang terlihat dari indikator pembangunan yang ada.
Begitu halnya dengan kegiatan percepatan pencegahan dan penurunan stunting yang mana sudah menjadi salah satu prioritas karena stunting merupakan ancaman terhadap kualitas SDM , sehingga dengan kata lain Kabupaten Pidie Jaya masih mempunyai pekerjaan rumah yang mendasar dalam peningkatan sumber daya manusia (SDM).
Untuk itu pemerintah Pidie Jaya menekankan Kepada seluruh Camat, dan kepala desa serta pihak terkait untuk dapat melakukan rencana aksi yang telah ditetapkan sesuai peran dan tugas serta fungsinya masing masing dengan melakukan sinergitas dan kalobarasi. Sehingga diharapkan terjadinya penurunan angka stunting yang signifikan dari 37,8 menjadi 14% Nantinya tahun 2024.
Kegiatan Rembuk Stunting tersebut di akhiri dengan penandatanganan komitmen bersama. (**)