Home / Advetorial

Jumat, 10 Maret 2023 - 14:00 WIB

Pj Gubernur Resmikan Masjid Bantuan Masyarakat Aceh di Mamuju Sulbar

REDAKSI

Asisten I Sekda Aceh, Dr. M. Jafar SH, M.Hum didampingi Bupati Mamuju dan Kalaksa BPBA meresmikan penggunaan Masjid Al-Munawwarah di Lingkungan Te'beng, Kelurahan Kasambang, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Jumat 10/3/2023. Masjid Al-Munawwarah ini dibangun dengan sumber dana bantuan masyarakat dan Pemerintah Aceh pasca Gemba Bumi pada 15 Januari 2021 lalu.

Asisten I Sekda Aceh, Dr. M. Jafar SH, M.Hum didampingi Bupati Mamuju dan Kalaksa BPBA meresmikan penggunaan Masjid Al-Munawwarah di Lingkungan Te'beng, Kelurahan Kasambang, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Jumat 10/3/2023. Masjid Al-Munawwarah ini dibangun dengan sumber dana bantuan masyarakat dan Pemerintah Aceh pasca Gemba Bumi pada 15 Januari 2021 lalu.

Mamuju – Penjabat (Pj) Gubernur Aceh Achmad Marzuki, yang diwakili oleh Asisten I Sekda Aceh, Dr. M. Jafar SH, M.Hum meresmikan Masjid Al-Munawwarah di Lingkungan Te’beng, Kelurahan Kasambang, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Jumat (10/3/2023).

Masjid Al-Munawwarah ini dibangun dengan sumber dana bantuan masyarakat dan Pemerintah Aceh pasca Gempa Bumi Mamuju Sulawesi Barat pada 15 Januari 2021 lalu. “Salam dari seluruh masyarakat Aceh untuk masyarakat di sini, yang telah bangkit kembali setelah bencana gempa pada 15 Januari 2021 lalu. Semoga terus bersatu padu untuk membangun kembali wilayah-wilayah terdampak dan menjadi pelajaran untuk senantiasa siaga bencana,” ujar Jafar yang didampingi Bupati Mamuju dan Kepala Pelaksana BPBA, Dr Ilyas.

Baca Juga :  RSUD Simeulue Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Lewat Pembenahan Fasilitas dan SDM

Jafar menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Sulawesi Barat dan Pemerintah Mamuju berserta seluruh masyakat yang telah menyambut kehadiran masyarakat Aceh di Masjid Al-Munawwarah dengan ramah dan menyenangkan.

Ia mengatakan, masyarakat Aceh sangat berduka atas cobaan dari Allah berupa gempa bumi 6,2 magnitudo yang melanda Mamuju dan Majene, yang telah menyebabkan 100 lebih korban jiwa, serta 7.800 lebih rumah rusak dan sekitar 37.000 orang terpaksa mengungsi. “Kita di Aceh pernah merasakan hal serupa, saat bencana gempa dan tsunami pada 26 Desember 2004 silam. Butuh waktu bertahun-tahun untuk bangkit dan membangun kembali menjadi lebih baik,” ujar Jafar.

Baca Juga :  Disbudpar Aceh dan Wujud Impian 'Kawom Teater Aceh' di Pentas Nasional

Saat itu, lanjut Jafar, seluruh masyarakat Indonesia dan dunia, tak terkecuali Pemerintah Sulewesi Barat dan warganya, turut membantu dalam rekontruksi dan rehabilitasi Aceh pasca-tsunami, bahu membahu atas dasar kemanusiaan menggalang solidaritas dan bantuan ke manusiaan.

“Pengalaman bencana sangat berharga bagi masyarakat Aceh. Karenanya, begitu mendengar adanya musibah gempa yang melanda Mamuju, Pemerintah Aceh dan warganya sangat memahami kondisi yang terjadi pasca gempa itu. Selanjutnya bergerak dengan sukarela mengumpulkan bantuan dan pikiran dengan harapan mampu meringankan beban saudaranya di sini,” ujar Jafar.

Jafar mengatakan, sebagian dana dan materian lainnya yang dikumpulkan pemerintah dan masyarakat Aceh telah dikucurkan saat kondisi darurat. Selebihnya, berdasarkan berbagai pertimbangan, digunakan untuk membangun kembali Masjid Almunawarah yang rusak total saat gempa.

Baca Juga :  Gua Tujoh Wisata Sejarah Tak Terlupakan 

Pembangunan masjid dimulai sejak peletakan batu pertama yang dilakukan Gubernur Aceh saat itu, Nova lriansyah, pada 5 April 2022. Kini Masjid Almunawarah telah dapat digunakan, dan Pemerintah Aceh diberi kehormatan untuk meresmikannya.

“Ini adalah sumbangan dari masyarakat Aceh untuk saudara mereka di Mamuju dan Sulawesi Barat secara umum. Semoga bangunan ini dapat bermanfaat, serta menjadi pengingat dalam menguatkan hubungan kemanusiaan dan universal antara Aceh dan Sulawesi Barat,” pungkas Jafar. []

Share :

Baca Juga

Advetorial

Yuk Malam Mingguan di Taman Budaya, Ada Pentas Aceh Milenial

Advetorial

Disbudpar Aceh Helat Festival Meurukon di Bireuen

Advetorial

Kembangkan Ekowisata, Kadisbudpar Aceh Gandeng Komunitas Pecinta Alam

Advetorial

Air Terjun Lhok Jok Pidie, Surga Tersembunyi Bagi Pecinta Alam

Advetorial

Baitul Mal Aceh Berikan Bantuan Terhadap 13 KK Korban Kebakaran

Advetorial

Gelar Budaya Negeri Seribu Bukit, Lestariakan Tarian Saman Aceh Dalam Menyiarkan Islam

Advetorial

Jadi Ikon Kota Takengon, Yuk Intip Potret Keindahan Wisata Danau Lut Tawar dengan Luas 5.472 Hektare

Advetorial

Nelayan Nagan Raya Terima Bantuan Dari Kementrian Perikanan RI