Banda Aceh – Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Bustami Hamzah, melalui Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Persandian Aceh, Marwan Nusuf, B.HSc, MA, menekankan pentingnya profesionalisme dan integritas jurnalistik di era digital.
Hal ini disampaikan dalam acara pelantikan Pimpinan Wilayah (PW) Media Independen Online (MIO) Indonesia Provinsi Aceh beserta enam pengurus kabupaten di Hotel Kyriad Muraya, Banda Aceh, Rabu (10/7/2024).
Dalam sambutannya, Marwan Nusuf menyampaikan pesan Pj Gubernur Aceh bahwa media online memiliki peran krusial dalam menyampaikan informasi yang akurat, berimbang, dan bertanggung jawab kepada publik. Namun, tantangan di era digital seperti penyebaran berita hoaks dan disinformasi menuntut insan pers untuk terus meningkatkan profesionalisme dan menjaga integritas.
“Media online diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam menjaga profesionalisme dan integritas jurnalistik di Aceh,” ujar Marwan Nusuf mengutip pesan Pj Gubernur.
Beliau juga mendorong MIO Aceh untuk berperan aktif dalam meningkatkan kualitas konten media online dan mengedukasi masyarakat tentang literasi media.
Pada acara tersebut, Ketua Umum MIO Indonesia, AYS Prayogie secara resmi mengukuhkan Maimun A Hamid sebagai Ketua PW MIO Aceh, didampingi Syarbaini Oesman sebagai sekretaris dan Basrul Mahmud sebagai bendahara. Selain itu, pengurus MIO di enam kabupaten, yaitu Banda Aceh, Aceh Besar, Aceh Barat, Nagan Raya, Bener Meriah, dan Aceh Tengah, juga turut dilantik.
Acara dilanjutkan dengan Focus Group Discussion (FGD) bertema “Peran Media Online Di Era Digital Menuju Indonesia Emas” dengan menghadirkan Ketua Komite I DPD RI, H. Fachrul Razi, dan H. Musanif sebagai narasumber. FGD ini membahas peran strategis media online dalam mendukung pembangunan Indonesia di era digital.
Penulis: Hidayat S
Editor: Redaksi