Pengerjaan Jalan Laweung Lamban - NOA.co.id
   

Home / Daerah

Kamis, 17 Oktober 2024 - 11:17 WIB

Pengerjaan Jalan Laweung Lamban

AMIR SAGITA

Terlihat jalan SP Beutong-Laweung tanpa seorang pun pekerja dan dibiarkan seperti itu, Kamis (17/10/2024) (Foto Amir Sagita.NOA.co.id).

Terlihat jalan SP Beutong-Laweung tanpa seorang pun pekerja dan dibiarkan seperti itu, Kamis (17/10/2024) (Foto Amir Sagita.NOA.co.id).

Sigli – Sejak dibangun dari pertama jalan lintas Simpang Beutong-Laweung Kecamatan Muara Tiga, Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh, sangat mengganggu lalu lintas dan aktifitas masyarakat. Pasalnya pengerjaan jalan tersebut lamban dan sangat mengganggu transportasi.

Pantauan NOA.co.id, jalan tersebut dikerjakan sangat lambat, bahkan setiap hari diperkirakan hanya lima meter dikerjakan. Sehingga sangat mengganggu warga yang melintas dijalan tersebut. Jika hujan turun mobil dan sepeda motor terpaksa berlumuran lumpur, membuat kendaraan kotor.

Baca Juga :  Dugaan Penyimpangan PSR Senilai Rp 7,1 Miliar, Penyidikan terus Berlanjut

Dari pantauan setiap hari para pekerja hanya mengerjakan jalan tersebut sekitar lima meter dan terkesan malas-malasan. Dalam hal itu sangat merugikan masyarakat yang melintas dijalan yang hendak berpergian.

Usman (40) warga Muara Tiga saat ditemui media ini mengatakan, jika mereka serius mengerjakan jalan itu satu hari bisa selesai hingga 50 meter. Akan tetapi apa yang dilakukan para pekerja seperti bermalas-malasan yang membuat warga berang saat melintas. Karen jalan tersebut sebelum diaspal terlebih dahulu disemen. “Ini sangat mengganggu warga yang melintas dan tiap hari harus cuci kendaraan”,jelasnya.

Baca Juga :  PuTra Minta Pj Bupati Tegas Terhadap Sekolah Yang Tetap Melaksanakan Wisuda Dan Studi Tour

Usman mendesak Dinas PUPR untuk segera menegur kontraktor yang membangun jalan lintas Simpang Beutong-Laweung segera dibangun dengan serius. Jika tidak akan menghambat transportasi masyarakat yang hendak berpergian kemana saja. “Saya lihat pekerja seperti tidak serius menyelesaikan jalan ini”,tegasnya.

Baca Juga :  Rapat Paripurna DPRK Subulussalam Tertunda 4 Jam

Bahkan akibat lambannya penyelesaian jalan tersebut, ada beberapa kendaraan yang melintas terperosok ke lubang dan nyaris terjadi kecelakaan. Anehnya lagi semen yang sudah dicor hingga seminggu belum boleh dilintasi, sehingga warga harus berenang dalam lumpur untuk melintas. “Ini saya rasa pembiaran dan jangan biarkan mereka bekerja lamban seperti ini”,pinta Usman.

 

Editor. Amiruddin MK

Share :

Baca Juga

Aceh Besar

Forkopimda Aceh Besar Gelar Peusijuk dan Malam Ramah Tamah dengan Kapolres dan Ketua Pengadilan yang Baru

Daerah

Bea Cukai Sambut Jemaah Haji Debarkasi Aceh 2024

Daerah

Pj Gubernur Komit Tuntaskan Pengadaan Tanah, Agar Tol Sibanceh dan Binjai-Langsa Selesai 100 Persen 

Daerah

Penyaluran Gas LPG Pulau Terluar untuk kebutuhan Idul Adha 1445 H

Aceh Barat

Pemkab dan Kodim 0105/Aceh Barat Tandatangani NPHD Perkuat Pengamanan Pilkada

Daerah

Pj Walikota Banda Aceh Diminta Segera Copot Kadiskopukmdag dan UPTD Pasar

Daerah

Rumah Nek Nurmi Padang Tiji Yang Roboh Tertimpa Pohon Kembali Dibangun

Daerah

Asisten 1 Sekda Aceh Sambut Kedatangan Pangdam Iskandar Muda