Pidie Jaya – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie Jaya menyalurkan santunan kepada 1.852 anak yatim piatu yang tersebar di delapan kecamatan.
Santunan ini merupakan bagian dari program bantuan sosial yang dianggarkan Pemkab Pidie Jaya pada tahun 2025 sebagai bentuk perhatian terhadap anak-anak yang membutuhkan.
Penyerahan santunan tersebut dilakukan secara simbolis oleh Bupati Pidie Jaya, Tgk H. Sibral Malasyi di lima kecamatan yakni Kecamatan Bandar Dua, Jangka Buya, Ulim, Meurah Dua, dan Meureudu.
Sementara Wakil Bupati Pidie Jaya, Hasan Basri menyerahkan bantuan tersebut di tiga kecamatan lainnya, yaitu Bandar Baru, Panteraja, dan Trienggadeng.
Sibral Malasyi menegaskan bahwa menyantuni anak yatim piatu merupakan ajaran Rasulullah SAW. Ia mengingatkan bahwa anak yatim memiliki keistimewaan di sisi Allah SWT, sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW yang mengibaratkan kedekatan orang yang menyantuni anak yatim seperti dua jari yang berdampingan.
“Kami berharap melalui santunan ini, hubungan antara pemerintah daerah dan masyarakat semakin erat. Kami yakin doa anak-anak yatim akan diijabah oleh Allah SWT, sehingga Kabupaten Pidie Jaya selalu diberikan keamanan, kesejahteraan, dan keselamatan,” ujar Bupati.
Pemkab Pidie Jaya mengalokasikan dana sebesar Rp240.760.000 untuk program santunan tersebut. Setiap anak yatim piatu menerima bantuan senilai Rp130 ribu.
Masing-masing Kecamatan meliputi, Kecamatan Bandar Baru 445 anak, Bandar Dua 371 anak, Meurah Dua 115 anak, Meureudu 247 anak, Panteraja 102 anak, Trienggadeng 222 anak, Ulim 215 anak, dan Jangka Buya 135 anak.
Editor: Redaksi