Pemkab Aceh Barat Umumkan Status Darurat Banjir - NOA.co.id
https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-3737086233511293
   

Home / Aceh Barat / Pemerintah

Rabu, 22 November 2023 - 20:44 WIB

Pemkab Aceh Barat Umumkan Status Darurat Banjir

REDAKSI

Meulaboh – Pemkab Aceh Barat telah mengumumkan status darurat banjir, sebagai langkah penanganan darurat terhadap bencana banjir yang melanda sedikitnya 10 kecamatan dalam wilayah Aceh Barat. Sementara itu, Pj Bupati Aceh Barat, Drs Mahdi Efendi telah melaporkan secara resmi musibah bencana alam itu kepada Pj Gubernur Aceh serta instansi terkait di level propinsi.

“Kita telah mengumumkan status darurat banjir, serta telah melaporkan bencana ini ke pemerintah atasan, sebagai bagian langkah koordinatif untuk penanggulangan kedaruratan,” kata Mahdi Efendi, kepada awak media, Rabu (22/11/2023) petang, sesaat akan bergerak meninjau lokasi banjir di seputaran Kecamatan Johan Pahlawan dan Woyla.

Baca Juga :  Pemkab Aceh Besar Lakukan Berbagai Upaya Atasi Hama Wereng

 

Dari pantauan media, lokasi banjir yang menghantam seratusan desa itu antara lain menimpa Kecamatan Johan Pahlawan, Meurebo, Kaway XVI, Pante Ceureumen , Sungai Mas, Woyla. Sedikitnya membuat 4.342 KK dan 11.162 jiwa menjadi korban terdampak. Banjir ini merusak sarana umum, pemukiman penduduk, serta lahan pertanian dan perkebunan, termasuk beberapa jembatan.

Juga dilaporkan, sebagian besar sekolah yang terendam banjir, tak dapat melaksanakan kegiatan belajar mengajar. Bahkan ratusan aparat sipil negara (ASN) juga tak masuk kantor, karena rumahnya masih terendam. Seperti beberapa orang ASN di Kantor Bupati Aceh Barat yang tak bisa ngantor, karena akses menuju rumah mereka direndam banjir hingga satu meter lebih.

Baca Juga :  PT PIM Salurkan Bantuan Pasca Banjir, Ini Kata Bupati Amran

Beberapa warga Blang Beurandang Kecamatan Johan Pahlawan malah memilih mengungsi ke rumah kerabatnya di Meulaboh, karena rumah terendam banjir, serta ketinggian air di badan jalan mencapai 160 cm. “Kami mengungsi sejak tadi malam, karena air terus naik. Inilah banjir terbesar yang kami derita selama 10 tahun terakhir,” kata Nurhikmah, seorang warga Blang Beurandang.

Sementara itu di bagian lain, Pj Bupati Mahdi menambahkan, saat ini Pemkab Aceh Barat sedang melakukan koordinasi intensif dengan berbagai pihak untuk memberikan bantuan serta upaya rehabilitasi terhadap wilayah yang terkena dampak bencana ini. Informasi lebih lanjut terkait langkah-langkah konkret yang akan diambil akan segera disampaikan kepada masyarakat.

Baca Juga :  Bupati Lantik Kepala UPTD Puskesmas, Kepsek dan Pengawas Serta Kepala TU

“Kami akan terus memberikan pembaruan data mengenai perkembangan situasi dan respons yang dilakukan oleh pihak berwenang terkait bencana ini,” tandas Mahdi yang petang kemarin kembali terjun meninjau area banjir bersama Dandim Aceh Barat, Letkol Inf Muhammad Syafi’i Nasution serta Kalaksa BPBD Aceh Barat Jamal Mirda SSi. **

Share :

Baca Juga

Aceh Besar

Pemkab Aceh Besar Dukung Program Pengabdian Fakultas Kedokteran Hewan USK

Aceh Barat

Dinas Perpustakaan Gelar Workshop ‘Srikandi’

Aceh Besar

Pj Bupati Inspektur Upacara Hardikda ke-64 

Internasional

Presiden Joko Widodo Ajak Negara Global South Perkuat Solidaritas Hadapi Tantangan Global

Aceh Barat

Pj Bupati Aceh Barat Lantik 31 Keuchik Hasil Pilchiksungtak

Daerah

Demi Kelancaran PON 2024, Pj Gubernur Aceh bersama Ketua DPRA Usulkan Kekurangan Melalui APBN Kepada Menpora

Aceh Barat

DPRK Aceh Barat Terima Rancangan Qanun APBK-P Tahun 2022

Aceh Besar

Pemkab Aceh Besar Lakukan Berbagai Upaya Atasi Hama Wereng

You cannot copy content of this page

error: Content is protected !!