Orang Terkaya Ukraina Bakal Tuntut Rusia Usai Boncos Rp289,6 Triliun - NOA.co.id
   

Home / News

Sabtu, 28 Mei 2022 - 13:08 WIB

Orang Terkaya Ukraina Bakal Tuntut Rusia Usai Boncos Rp289,6 Triliun

REDAKSI

KIEVOrang terkaya Ukraina berencana menuntut Rusia atas kerugian yang dialaminya berkisar USD17 hingga USD20 miliar atau setara dengan Rp289,6 triliun (Kurs Rp14.484 per USD) usai pabrik baja miliknya di Kota Mariupol hancur luluh lantah.

Baca Juga: Harta Miliarder Ukraina Raib Rp138,8 Triliun Sejak Invasi Rusia

Pabrik baja Azovstal mengalami kerusakan berat akibat pemboman dan penembakan oleh serangan Rusia setelah pabrik itu menjadi benteng pertahanan terakhir di kota pelabuhan selatan. Illich Steel and Iron Works juga dimiliki oleh Rinat Akhmetov, yang rusak parah selama serangan Rusia di Mariupol.

Baca Juga :  4 Kepala Negara yang Pernah Diadili karena Kejahatan Perang

“Kami pasti akan menuntut Rusia dan meminta kompensasi yang tepat untuk semua kerugian dan kehilangan dalam bisnis,” ucap Akhmetov, yang memiliki pembuat baja Ukraina terbesar Metinvest kepada portal berita Ukraina mrpl.city dalam sebuah wawancara.

Ditanya berapa banyak uang yang hilang dari bisnis Metinvest karena kerusakan pada Azovstal dan Illich, dia berkata: “Biaya penggantian … karena agresi Rusia adalah dari USD17 hingga USD20 miliar. Jumlah akhir akan ditentukan dalam gugatan terhadap Rusia.”

Baca Juga :  Ekspor CPO Dibuka Lagi, Mendag Janji Harga TBS Sawit Petani di Harga Rp3.000/Kg

Miliarder Akhmetov telah melihat kerajaan bisnisnya hancur bahkan sebelum perang Rusia Ukraina pecah. Ia juga terkena dampak pertempuran delapan tahun di timur Ukraina setelah separatis pro-Rusia mengambil alih petak-petak wilayah di sana.

Baca Juga: Volodymyr Zelensky, Miliarder di Negara Miskin Ukraina

Sejak invasi Rusia pada 24 Februari, Metinvest telah mengumumkan tidak dapat memberikan pasokan sesuai kontrak. Sementara SCM Group keuangan dan industri Akhmetov sedang membayar kewajiban utangnya, produsen listrik pribadinya DTEK telah merestrukturisasi portofolio utangnya.

Baca Juga :  Pembekuan Aset Terbesar Sepanjang Sejarah Inggris: Terkait Abramovich dan 2 Rekan Miliarder

Akhmetov mengatakan dia tetap di Ukraina sejak perang dengan Rusia dimulai. “Kami percaya pada negara kami dan percaya pada kemenangan kami,” tambahnya.

(akr)

Sumber Berita

Share :

Baca Juga

News

Bersama PKS, Usman IA Adakan MTQ Tingkat Abdya

News

Sebanyak 101.305 Orang Telah Divaksin Covid-19 di Gerai Vaksinasi Massal Pemerintah Aceh

News

Distanbun Pidie Jaya Rilis 182 Ekor Sapi Di Sembelih Hari Meugang Idul Fitri 1445 H. Ini datanya

News

Sekda Aceh Donor Darah Rutin di UTD PMI Banda Aceh

News

Pacu Literasi Investasi, MNC AM & MNC Sekuritas Gandeng BEI Kepri Gelar Webinar Sekolah Reksa Dana

News

Diduga Dikerjakan Asal Jadi, Warga Keluhkan Proyek Box Culvert Di Kampung Busa Sebrang

News

Tingkatkan Daya Saing Investasi, Pemerintah Daerah Harus Mampu Bersaing Dengan Daerah Lain

News

Konferensi PGRI Ke XXII Pidie Jaya Tahun 2021 Sarat Dengan Kepentingan Panitia Dan Pengurus Lama