Meulaboh – Ketua MUDAB, H. Mawardi Nyakman, menjelaskan bahwa acara ini diisi oleh Ayah H. Muhammad Yusuf, Ketua HUDA Aceh, dengan tema sentral seputar ibadah Shalat Dzuhur setelah Shalat Jumat. MUDAB, sebagai organisasi ulama di Aceh Barat, terus aktif dalam mengadakan mubahatsah secara rutin setiap bulan di berbagai dayah secara bergilir.
“Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk memperkuat persaudaraan umat Islam dan mempererat tali silaturrahmi antara ulama, tengku-tengku dayah, serta semua elemen masyarakat. MUDAB, yang telah berdiri hampir tiga dekade, terus berupaya menjadi jembatan pengetahuan dan spiritual di Aceh Barat,” Kata Mawardi Nyakman, Senin 19 Agustus 2024
Sambungnya, Melalui acara tersebut, MUDAB mengajak masyarakat untuk bersama-sama mengaji, merenungi, dan berdoa untuk negeri tercinta dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang penuh makna.
“Semoga Allah membalas dengan pahala yang berlipat ganda,” ujarnya.
Acara tersebut dihadiri oleh seluruh pimpinan dayah di Aceh Barat, Forkopimda, dan anggota DPD RI terpilih, Tgk Ahmad MZ. Selain itu, turut hadir TNI, Polri, para kepala SKPK Kemenag, Kepala KPPN Meulaboh, Ketua Baitulmal, Ketua NU, HUDA, Ketua STAI, Ketua FKUB, tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh agama, Imum Mukim, Geuchik, Imum Syik, serta dewan guru dayah dan santri, dengan perkiraan jumlah peserta mencapai 5.000 orang, ujar nya
Abah Mawardi, juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara Mudab Akbar II dan Istiqashah Kemerdekaan RI yang ke-79 ini.
Selain itu, Abah Mawardi juga menambahkan bahwa tahun ini Pengurus MUDAB telah menerbitkan buku hasil kajian MUDAB periode 2023-2024, setelah sebelumnya menerbitkan buku hasil kajian Mubahatsah Ulama 2021-2022. Buku ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat serta menyamakan persepsi hukum di kalangan ulama dayah di Aceh Barat, pungkasnya.