Beberapa media asing menyoroti demo yang menolak wacana tiga periode Presiden Joko Widodo, Senin (11/4).
“Kelompok besar mahasiswa di Indonesia memprotes kenaikan harga minyak dan potensi perpanjangan jabatan Jokowi,” demikian laporan dari ABC News.
“Demonstrasi dilakukan beberapa wilayah Indonesia, termasuk Sulawesi Selatan, Jawa Barat, dan DUNIA.”
ABC News juga melaporkan, ratusan mahasiswa menggunakan jaket neon berdemo di kantor parlemen RI.
Selain ABC News, Bloomberg melaporkan bantahan Jokowi terkait wacana tiga periode kala protes terjadi.
“Jokowi tolak rencana perpanjangan masa jabatan kala ribuan orang protes,” demikian judul dari artikel Bloomberg.
“Mahasiswa juga berencana berdemo di DUNIA pada Senin,” lanjut laporan media tersebut.
Berbeda dengan Bloomberg dan ABC News, CNN menyoroti penggunaan gas air mata dan meriam air dalam protes yang terjadi pada Senin (11/4) lalu.
“Kepolisian Indonesia menembakkan gas air mata dan meriam air pada Senin untuk membubarkan ratusan mahasiswa yang memprotes kenaikan harga minyak goreng dan perpanjangan masa jabatan Presiden Joko Widodo,” demikian laporan dari CNN.
Tak hanya itu media Free Malaysia Today, The Star, South China Morning Post, DW, dan Arab News juga turut memberitakan demo hari ini.
Sementara itu, bentrok terjadi kala massa memprotes wacana penundaan Pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan Jokowi, Senin (11/4). Akibat bentrok ini, polisi mengerahkan gas air mata dan meriam air demi membubarkan massa.
[Gambas:Video CNN]
(pwn/bac)
[Gambas:Video CNN]