Baca juga: RI Terperangkap Utang China Bangun Kereta Cepat? Luhut: Sini Tunjukin
“Begitu presiden meminta saya me-manage minyak goreng, orang pikir hanya minyak goreng. Tidak, saya langsung ke hulu dan hilirnya,” kata Menko Luhut di akun Youtube STTAL, dikutip, Jumat (27/5/2022).
Menurut Luhut, semua permasalahan minyak goreng terkait dengan aspek hulu dan perusahaan kelapa sawit harus dilakukan pengecekan. Tujuannya untuk mengetahui data-data perusahaan tersebut.
“Supaya kita tahu luasnya berapa, plasmanya berapa, yieldnya berapa, produksinya berapa, di mana head quarter-nya,” tambahnya.
Dengan begitu, Luhut melaporkan kepada Presiden Jokowi, khusus untuk kantor pusat perusahaan kelapa sawit harus berada di Tanah Air.
“Saya lapor Presiden, Pak head quarter-nya harus semua pindah di sini. Alasannya, bayangkan dia punya 300 ribu-600 ribu ha, headquarter-nya di luar negeri, dia bayar pajak di luar negeri itu,” urainya.
Baca juga: 5 Cara Mudah Mengetahui Apakah Anda Diblokir atau Tidak di WhatsApp
“Not gonna happen. You have to move your own head quarter to Indonesia. Itu yang penting dipikirkan. Bukan hanya sekadar ini siapa yang nanganin, si itu yang nanganin. Mau siapa kek yang nanganin yang penting beres,” pungkasnya.
Lihat Juga: Tanam Duit Rp1.923 T di Kaltara untuk Industri Hijau, Luhut: Bagian Negosiasi dengan Tesla