Pidie Jaya – Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) melakukan kunjungan kerja ke Kantor Bupati Pidie Jaya untuk membahas berbagai program pembangunan, khususnya di bidang pendidikan.
Kunjungan tersebut dipimpin oleh Ketua Komisi VI DPRA, Nazaruddin (Tgk Agam), didampingi Sekretaris Komisi VI, Ihya Ulumuddin, serta anggota lainnya, yakni Teuku Zulfadhli (Waled Landeng), H. Syahrul Nurfa, dan Muhammad Iqbal.
Dalam kesempatan tersebut, Tgk Agam menegaskan bahwa pendidikan menjadi fokus utama yang akan terus mereka perjuangkan.
“Sejak awal kami dilantik, kami sepakat bahwa pendidikan harus menjadi perhatian utama. Anak-anak Aceh harus cerdas agar kelak mereka mampu berkontribusi bagi bangsa, negara, dan agama. Saya akan berada di garis terdepan dalam memperjuangkan kemajuan pendidikan di Aceh,” tegas Tgk Agam.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa perjuangan Komisi VI DPRA dalam memajukan pendidikan tidak terbatas pada daerah pemilihan tertentu, melainkan untuk seluruh masyarakat Aceh.
“Saya tidak membeda-bedakan dari mana saya berasal. Yang terpenting adalah bagaimana pendidikan di Aceh bisa lebih baik ke depannya,” ujarnya.
Dalam pertemuan tersebut, Tgk Agam juga menyampaikan kabar baik bahwa pada tahun 2026, pihaknya akan kembali menyalurkan beasiswa bagi anak-anak Aceh di semua jenjang pendidikan. Beasiswa tersebut akan diperuntukkan bagi anak yatim, fakir miskin, dan siswa berprestasi.
“Kami ingin memastikan bahwa tidak ada anak Aceh yang putus sekolah karena keterbatasan biaya. Semua anak berhak mendapatkan pendidikan yang layak untuk masa depan mereka,” pungkas Tgk Agam.
Editor: Redaksi