“Bisnis GOTO cukup bernilai. Perseroan menawarkan future values dan karakter yang intangible. Aset yang dimiliki pun adalah teknologi yang memang berbentuk intangible aset atau aset tak berwujud,” kata Peneliti ekonomi digital Institut for Development of Economics and Finance (Indef) Nailul Huda, di Jakarta, Senin (23/5/2022).
Baca Juga: IHSG Hari Ini Ditutup Menguat di 6.793, Saham GOTO Nanjak 24%
Menurut dia aset jangka panjang tersebut merupakan benefit yang bisa dimanfaatkan oleh Telkomsel sebagai mitra investasi. Keuntungan lain ialah selisih dari harga saham serta perluasan pasar dengan memanfaatkan solidnya ekosistem digital yang telah dibangun oleh GOTO.
Tak hanya itu, Telkomsel juga bisa memanfaatkan kerja sama bisnis yang telah dibangun oleh GOTO. Sementara itu, GOTO dapat memperluas bisnis dengan basis data dari Telkomsel.
Tak berhenti di situ, keuntungan juga akan dirasakan melalui prospek harga saham yang kian menjanjikan pascainvestasi tersebut, serta potensi perluasan bisnis melalui pemanfaatan data yang diperoleh dari Telkomsel. Harga saham GOTO diprediksi akan terus meningkat pekan ini karena menguatnya transaksi bisnis.
“Tiga pilar bisnis GOTO yaitu Gojek, Tokopedia dan Gopay akan menjadi katalis utama pertumbuhan pendapatan bisnis perseroan,” kata dia.
Riset Trimegah Sekuritas menargetkan harga saham GOTO sebesar Rp380 per saham. Tren kenaikan saham GOTO pekan lalu dinilai akan terus berlanjut pada pekan ini. Trimegah juga memproyeksikan pendapatan GOTO tahun ini dapat menyentuh Rp9,51 triliun, naik hampir dua kali lipat daripada tahun 2021 sebesar Rp5,23 triliun.
Sementara, pekan lalu saham GOTO tercatat meningkat lebih dari 56 persen ke Rp304 per saham dan menjadi top gainer serta penyokong penguatan IHSG. Selain itu, pertumbuhan pendapatan bisnis perseroan akan meningkat seiring dengan kebijakan pemerintah melonggarkan penggunaan masker. Mobilitas masyarakat akan meningkat dan berdampak pada pertumbuhan bisnis GOTO.