Pidie – Kodim 0102/Pidie menerima kunjungan kerja Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) dari Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad) untuk meninjau lokasi pelaksanaan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) reguler ke-119 TA.2024 di Desa Beungga, Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie.
Rombongan Tim Wasev TMMD reguler ke-119 Kodim 0102/Pidie dipimpin oleh Paban III/Bin Proglatsi, Kolonel Inf Sutrisno Pujiono, S.E., M.M., dan didampingi oleh Katuud Slatad, Letkol Inf Yogi Bahtiar Kom., M.B.A., Waaster Kasdam IM, Letkol Inf Toni Setyo Widodo.
Kedatangan Tim Wasev disambut oleh Dandim 0102/Pidie, Letkol Inf Abdul Jamal Husin, M.Han., Unsur Forkopimda Pidie, Muspika Kecamatan Tangse, para perwira Staf, Danramil Jajaran, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta tamu dan undangan.
Tiba dilokasi,Tim Wasev beserta rombongan melakukan pengecekan Posko TMMD dan menerima paparan dari Dansatgas TMMD ke-119 Kodim 0102/Pidie, Letkol Inf Abdul Jamal Husin, M. Han.
Dalam sambutannya, Kolonel Inf Sutrisno Pujiono, S.E., M.M., menyampaikan salam hormat dan ucapan terima kasih kepada unsur Forkompimda Pidie, Muspika, tokoh, serta tamu undangan yang telah menyambut kedatangan mereka dengan antusias.
Kedatangan Tim Wasev ini bertujuan untuk mengukur progres dan pencapaian hasil kinerja Satgas TMMD ke-119 tahun 2024. Kolonel Inf Sutrisno Pujiono, S.E., M.M., menekankan pentingnya pemantauan dan evaluasi untuk memastikan keberlangsungan kegiatan TMMD secara optimal, efektif, dan efisien.
Lebih lanjut, Kolonel Inf Sutrisno menjelaskan bahwa TMMD merupakan operasi bhakti TNI yang dilaksanakan secara terpadu dan lintas sektoral bersama Kementerian/Lembaga, Pemda, serta komponen masyarakat sebagai upaya mendukung pembangunan di wilayah yang membutuhkan.
Tim Wasev berharap agar Dansatgas merencanakan kegiatan TMMD dengan baik, meningkatkan sinergitas dengan pemerintah daerah, instalasi vertikal lain, akademisi, tokoh masyarakat/agama/adat, dan komponen masyarakat lainnya untuk mencapai target 100% hingga penutupan TMMD.
Pada kesempatan tersebut, Sekda Kabupaten Pidie, Drs. Samsul Azhar, mewakili Pj. Bupati, menyatakan bahwa TMMD merupakan bagian dari jati diri bangsa Indonesia, dan kemanunggalan TNI dengan rakyat merupakan senjata ampuh dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Sekda Kabupaten Pidie juga mengajak seluruh masyarakat Pidie untuk mendukung tugas aparat TNI dalam kegiatan TMMD yang sedang berlangsung di Desa Beungga Tangse, karena kemajuan suatu daerah ditentukan oleh faktor keamanan dan partisipasi aktif seluruh komponen masyarakat.
Di akhir kegiatan, Tim Wasev Markas Besar TNI AD bersama Forkopimda meninjau lokasi pembukaan jalan pertanian, pembangunan jembatan, pemasangan gorong-gorong, dan rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), serta memberikan sarana kontak kepada masyarakat Gampong Beungga. (Has)