Kementan Bersama Pelaku Usaha Suplai Kedelai untuk Pengrajin Tahu dan Tempe - NOA.co.id
https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-3737086233511293
   

Home / News

Jumat, 8 April 2022 - 15:41 WIB

Kementan Bersama Pelaku Usaha Suplai Kedelai untuk Pengrajin Tahu dan Tempe

REDAKSI

JAKARTA – Kementerian Pertanian (Kementan) bekerja sama dengan pelaku usaha, yakni Asosiasi Kedelai Indonesia (Akindo) dan PT Fisindo Kusuma Sejahtera (FKS) Multi Agro, menyuplai kedelai untuk pengrajin tahu tempe guna menjamin ketersediaan pangan selama bulan Ramadan hingga Idul Fitri.

Pendistribusian kedelai dilakukan pada 11 lokasi dalam waktu yang bersamaan dengan jumlah kedelai sebanyak 135 ton, yaitu DKI Jakarta, Depok, Bekasi, Bogor, Tangerang, Garut, Pamanukan, Subang, Ciamis, Tasikmalaya dan Banjar.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengatakan, Kementan bekerja sama dengan Akindo dan PT Fisindo Kusuma Sejahtera Multi Agro ini untuk memperlancar pendistribusian stok kedelai ke pengrajin tahu tempe dengan harga lebih rendah dari harga pasar. Dengan begitu, kerja sama ini untuk mendekatkan stok dengan konsumen, sehingga diharapkan pengrajin mampu mendapatkan kedelai dengan mudah dan harga tahu tempe selama bulan Ramadan stabil.

Baca Juga :  Jerman Kucurkan 1 Miliar Euro untuk Ukraina TIngkatkan Persenjataan

“Saya harus menyampaikan terima kasih kepada perusahaan atau importir kedelai FKS dan Akindo yang telah mau bersama-sama Kementan untuk memfasilitasi kedelai langsung kepada pengrajin. Kegiatan ini tentunya untuk memperlancar pendistribusian karena kita dekatkan kedelai dari petani dan pengrajin,” ucapnya dalam acara penyaluran kedelai bagi pengrajin tahu tempe guna mendukung ketersediaan pangan di Hari Besar Keagamaan Nasional 2022 di Toko Tani Center (TTI), Jakarta, Jumat (8/4/22).

SYL menegaskan upaya memfasilitasi ketersediaan bahan baku kedelai dengan konsumen ini diharapkan dapat menurunkan beban biaya produksi pangan. Sasarannya adalah pengrajin tahu tempe, di mana bantuan berupa voucher atau keringanan harga dengan jumlah terbatas dan tidak terkait dengan program kedelai yang lain.

Baca Juga :  PJIDN Aceh Singkil Minta Pemerintah Serius Awasi Pembangunan Jalan Pemukiman Desa Pea Jambu

“Kalo barangnya banyak tentu saja kita berharap penyesuaian supply and demand dapat berjalan. Ada daerah surplus dan daerah defisit sehingga kami coba intervensi distribusinya sehingga stok terjaga di semua daerah. Daerah yang surplus kami intervensi untuk menyuplai daerah yang defisit sehingga saya minta antar penanggung jawab di masing-masing daerah untuk bersinergi,” paparnya.

Kementan memastikan 12 pangan pokok aman. Namun menurutnya, menghadapi bulan Ramadan memang terjadi dinamika harga untuk itu sinergi lintas Kementerian terus diperkuat guna memastikan ketersediaan dan harga tidak bersoal.

Sementara itu, Direktur Jenderal Tanaman Pangan (Dirjen TP) Suwandi mengatakan kerja sama Kementan dengan Akindo dan FKS dalam penyediaan kedelai bagi pengrajin tahu tempe merupakan langkah konkret Kementan dalam mendekatkan kedelai dengan pengguna. Harga kedelai dalam negeri saat ini cukup tinggi dan sangat menjanjikan untuk usaha tani kedelai, sehingga Kementan juga berupaya meningkatan produksi kedelai dalam negeri agar kebutuhan dalam negeri diharapkan mampu terpenuhi dari produksi sendiri.

Baca Juga :  Kementan Cetak Pelatih Pertanian Kalimantan Selatan

“Stok kedelai yang ada akan kita bawa ke gudang TTI atau distributor untuk mendekati lokasi konsumen dan konsumen yakni pengrajin tahu/tempe dan lainnya akan membeli kedelai dari gudang tersebut,” ujarnya.

Sumber Berita

Share :

Baca Juga

News

Harta Karun Energi RI Tumpah Ruah, Sayang! Belum Tergarap Maksimal

News

Sekda Aceh Dorong Pemkab Simeulue Sukseskan Vaksinasi

News

Ayu Marzuki: Keterlibatan Ayah Dalam Pengasuhan Anak Adalah Hal Penting

News

Detik-detik Pesawat Boeing 757 Tergelincir dan Terbelah di Kosta Rika

News

Gandeng Dua Wartawan Nasional , BPPA Bekali Masyarakat Aceh Perantauan Dengan Ilmu Jurnalistik 

Daerah

Pengelola Unigha Meureudu klarifikasi Pernyataan Mahasiswa Terkait Dukungan Politik

Daerah

Mahasiswa Pengembangan Masyarakat Islam mengadakan Program NIB di Lambaroskep

News

Asisten Sekda Buka REALISTIG Ke V SMA 3 Banda Aceh

You cannot copy content of this page

error: Content is protected !!