Kecelakaan Bus Terus Terulang, Pengamat: Sopir Kerap Jadi Tumbal Pengusaha Tamak - NOA.co.id
https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-3737086233511293
   

Home / News

Minggu, 22 Mei 2022 - 16:35 WIB

Kecelakaan Bus Terus Terulang, Pengamat: Sopir Kerap Jadi Tumbal Pengusaha Tamak

REDAKSI

JAKARTA – Dalam sepekan terakhir terjadi dua kecelakaan bus yang memakan korban jiwa, yaitu di tol Surabaya-Mojokerto, Jawa Timur pada Senin (16/5) yang menewaskan 15 orang dan di Ciamis, Jawa Barat pada Sabtu (21/5) yang merenggut 4 nyawa.

Terkait insiden bus maut tersebut, pengamat transportasi Djoko Setijowarno mengkritisi, pada setiap kejadian kecelakaan lalu lintas yang melibatkan angkutan umum seringkali berhenti pada tersangka pengemudi.

Baca Juga :  Pasca Penganiayaan Oknum Sat Pol PP-WH, Keluarga Korban Minta Ketua DPRK Kota Banda Aceh Turun Tangan

Baca juga: Tewaskan Belasan Orang, Sopir Bus Maut Digelandang ke Polres Mojokerto Kota

“Oleh sebab itu, tidak akan menurun angka kecelakaan angkutan umum jika tidak dilakukan pengusutan yang tuntas. Selama ini penyebab kecelakaan tersebut selalu hampir sama, yakni kelelahan saat mengemudi,” kata Djoko kepada MNC Portal Indonesia (MPI), Minggu (22/5/2022).

Menurut Djoko, setiap terjadi kecelakaan lalu lintas, baik angkutan orang maupun barang, hendaknya penyelidikan juga dilakukan terhadap manajemen perusahaan guna memberikan efek jera.

Baca Juga :  Satgas TMMD Reguler Ke -115 Kodim 0102/Pidie Pasang Gorong -gorong. Dandim Pidie : Utamakan Berdo'a Sebelum Mengawali Kegiatan

Baca juga: Horor! Begini Kesaksian Korban Kecelakaan Maut Bus di Ciamis

“Agar pengusaha pun tidak mudah main investasi tanpa memikirkan risiko-risiko yang akan dihadapinya,” tandasnya.

Dia menambahkan, saat ini sekitar 60%, terutama di daerah luar Jawa, banyak sekali bus pariwisata yang beroperasi dengan pelat nomor kendaraaan luar daerahnya, terutama dari pulau Jawa.

“Intinya, seringkali pengemudi menjadi tumbal pengusaha yang tamak. Kelelahan mengemudi dapat disebabkan manajemen perusahaan angkutan umum yang tidak mau menerapkan sistem manajemen keselamatan,” tukas Djoko.

(ind)

Sumber Berita

Share :

Baca Juga

News

Sukses Tangani PMK, Kadisnak Aceh Apresiasi Dukungan Mentan RI

News

Asisten II Pimpin Rakor Persiapan Pelaksanaan PKA-8

News

Perkuat Transisi Energi, Pertamina Renewable Diesel Hadir Untuk EV Jakarta E-Prix 2022

News

Pimpin Upacara Tradisi Pembaretan, Kapolres Abdya Tegaskan Hal ini

News

Pemerintah Aceh Peringati 113 Tahun Wafatnya Cut Nyak Dhien

News

Pj Gubernur Silaturahmi dengan HUDA Aceh

News

BSI Sinergi Dengan Kemenhumham RI, Siap Layani Visa On Arrival di Aceh

News

Gubernur Aceh Dampingi Wakil Presiden RI Buka PTQ RRI Tingkat Nasional di Takengon

You cannot copy content of this page

error: Content is protected !!