Kafilah Aceh Barat Kecewa di Fahmil Quran - NOA.co.id
   

Home / Aceh Barat

Senin, 27 November 2023 - 20:50 WIB

Kafilah Aceh Barat Kecewa di Fahmil Quran

REDAKSI

Sinabang – Kafilah Aceh Barat merasa dirugikan di cabang lomba Fahmil Qur’an , karena mendapat pengurangan nilai, akibat hal yang mereka rasa tidak dilakukan.

Meskipun tim pengamat telah mengajukan interupsi terkait pengurangan nilai yang dirasa tidak adil oleh dewan juri, upaya tersebut sayangnya tidak direspon dengan serius.

Hal tersebut disampaikan Ustadz Kamil Syafruddin Lc, usai lomba Fahmil Qur’an di lokasi Sekretariat BPBD Simeulue, Senin ( 27/11/2023).

Pihak Aceh Barat menilai dewan juri tidak fair karena tidak ada penjelasan sebelumnya pada teknikal meeting .

Menurut Ustadz Kamil, peserta Aceh Barat tidak membawa kertas apapun, namun kertas yang dimiliki peserta tersebut merupakan kertas yang disediakan pihak dewan hakim.

Baca Juga :  Keakurasian Alat Uji PKB Dishub Aceh Barat Diuji Keakurasian, Ini Tujuannya

“Soal kalah menang itu biasa, tapi terkesan melakukan kecurangan, ini kita tidak bisa terima, karena kita tidak melakukan kecurangan sedikitpun.

“Kertas yang ditulis itu bukan dibawa dari bawah, tapi hanya untuk memudahkan menghafal surat, dan itu ditulis di meja di atas,” tegas ustad Kamil.

Namun Dewan Juri memutuskan pengurangan nilai kepada peserta Aceh Barat, walaupun sudah menjawab dengan benar dan telah dilakukan penambahan nilai 100, namun di anulir dan dilakukan pengurangan nilai 100.

Baca Juga :  Ikatan Keluarga Krueng Woyla Peringati Maulid Nabi SAW, Ini Pesan Bupati Aceh Barat!

Keputusan yang dianggap menimbulkan ketidakpuasan besar di antara para peserta dan pendukungnya. Kafilah Aceh Barat berharap adanya kejelasan serta peninjauan ulang terhadap penilaian demi mempertahankan keadilan dalam kompetisi fahmil Qur’an ini.

Sedangkan salah satu dewan juri DR. Abdul Syukur, M.Ag mengatakan, saat di ajukan soal rebutan untuk pertanyaan nama surah di dalam Al-Qur’an dijawab peserta dengan melihat tabel urutan surah yang sudah ada catatan pada peserta, maka jawaban itu dinyatakan tidak dibenarkan, sehingga nilai yang sudah diberikan dicabut kembali,.

Ia mengakui pihak dewan hakim tidak memeriksa semua peserta sebelum naik ke meja perlombaan, karena menurut nya semua peserta dan official sudah memahami semua ketentuan bahwa ketika tampil itu tidak boleh bawa catatan apapun, sejak awal tampilpun tidak dilakukan karena peserta sudah memahami teknik lombanya terjadi seperti itu, sebutnya.

Baca Juga :  Aceh Barat Terima Anugrah Perencanaan dan Pencapaian Daerah di Aceh Tahun 2023

Bahkan katanya, saat soal mawaris itu peserta catat di meja dan dikasih pulpen dan kertas kosong di mejanya. Namun pihak nya menduga kertas itu dibawa oleh peserta kita tidak tau kertas itu dibawa, diantar atau disuruh, kita menduga karena sudah ada nomor urut satu sampai semua urutan surah, pungkasnya. []

Share :

Baca Juga

Aceh Barat

MUDAB Gelar Mudab Akbar II dan Istiqashah Kemerdekaan RI ke-79 di Aceh Barat

Aceh Barat

Buka Turnamen Futsal Piala Pj. Bupati Mahdi: Semoga Akan Lahir Atlet Profesional di Aceh Barat

Aceh Barat

Pj Gubernur Lantik Azwardi Sebagai Pj Bupati Aceh Barat

Aceh Barat

Pemkab Aceh Barat Panen Cabai di Kebun Kelompok Tani Binaan Distan

Aceh Barat

Pemkab Aceh Barat Gelar Upacara HARDIKDA ke – 63, Ini Pesan Bupati Ramli, MS

Aceh Barat

Peringati Hari Kesaktian Pancasila, Ini Pesan Bupati Ramli MS

Aceh Barat

Pemkab Aceh Barat Ambil Langkah Tegas Antisipasi Judi Online

Aceh Barat

Pemkab Aceh Barat Meraih Penghargaan UHC 2024 Kategori Utama dari BPJS Kesehatan