Executive General Manager Bandara Kualanamu Heriyanto memastikan bahwa setiap proses operasional keberangkatan bagi seluruh jamaah umrah berjalan dengan lancar dan melaksanakan implementasi dari protokol kesehatan Covid-19.
“Kabar baik untuk calon jemaah umrah wajib memenuhi persyaratan dokumen kesehatan yang akan diperiksa oleh petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) dan wajib memiliki International Certificate Vaccination (ICV) Meningitis serta Sertifikat Vaksin Covid-19 dosis II,” kata Executive General Manager Bandara Kualanamu Heriyanto melalui keterangan resmi, Kamis (26/5/2022).
Baca Juga: Umrah Perdana Setelah Pandemi, 435 Calon Jamaah Berangkat dari Sumut
Kembali beroperasinya penerbangan langsung umrah menuju Madinah bisa disambut baik dan positif baik dari pengguna jasa dan seluruh stakeholder Bandara Internasional Kualanamu karena akan mempermudah konektivitas bagi calon jemaah umrah dari Sumatra Utara.
“Perjalanan umrah dioperasikan sesuai dengan ketentuan yang berlaku demi mewujudkan penerbangan yang aman, nyaman, dan sehat bagi seluruh jemaah umrah,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sumatra Utara Musa Rajekshah menyambut baik pembukaan penerbangan umrah dari Bandara Kualanamu sebab dapat menghemat waktu tempuh jemaah asal Sumut untuk menuju Madinah, Arab Saudi, jika dibandingkan dengan harus berangkat dari Jakarta.
Baca Juga: Kakek Tuan Tanah Nikahi Gadis 18 Tahun, Maharnya Uang Rp700 dan Umrah Sekeluarga
“Saya bersyukur karena dari sejak sekian lama jemaah haji dan umrah kita tidak bisa berangkat, akhirnya sudah bisa berangkat lagi. Karena kalaulah kita sudah bisa berangkat dari Kualanamu, berarti untuk perjalanan ibadah umrah jauh lebih cepat dari sebelumnya melalui Jakarta,” tandasnya.
Lihat Juga: Kebijakan Lepas Masker, Begini Aturan di Lingkungan Bandara