Jumlah Pasien COVID-19 di Rumah Sakit Masih Rendah, Masyarakat Diimbau Tetap Disiplin Prokes dan Jalani Vaksinasi - NOA.co.id
https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-3737086233511293
   

Home / Advetorial

Minggu, 6 Februari 2022 - 16:51 WIB

Jumlah Pasien COVID-19 di Rumah Sakit Masih Rendah, Masyarakat Diimbau Tetap Disiplin Prokes dan Jalani Vaksinasi

REDAKSI

NOA | JAKARTA – Per tanggal 06 Februari 2022 pukul 13.00, secara nasional, jumlah pasien COVID-19 yang dirawat di rumah sakit berjumlah 18.966. Dengan kata lain, tingkat keterisian BOR nasional saat ini masih 23,35% dari 81.235 kapasitas tempat tidur COVID-19 yang tersedia.

Sejauh ini data yang dimiliki Kementerian Kesehatan menunjukkan, meski angka kasus konfirmasi harian bertambah, namun jumlah pasien yang masuk ke rumah sakit relatif lebih sedikit. Pasien yang masuk ke rumah sakit juga cenderung menunjukan gejala ringan, atau tanpa gejala sama sekali.

Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan, dr. Siti Nadia Tarmizi M.Epid,. membenarkan bahwa saat ini jumlah pasien COVID-19 yang dirawat di rumah sakit masih rendah.

Baca Juga :  Disbudpar Aceh Gelar Dialog Bersama Kemenparekraf, Kemdikbud Ristek dan Komisi X DPR RI

“Penambahan angka konfirmasi harian memang cenderung tinggi. Namun masyarakat tidak perlu terpaku pada jumlah tersebut dan jangan panik karena sebagian besar gejala yang ditunjukkan oleh pasien adalah gejala ringan atau tidak bergejala sama sekali dan lama masa perawatan juga lebih sebentar jika dibandingkan dengan kasus varian lainnya,” ujar dr. Nadia.

dr. Nadia menyampaikan bahwa ada kemungkinan kita akan menghadapi kenaikan kasus yang tinggi dalam 2 hingga 3 minggu kedepan.

“Kami berharap masyarakat dapat benar-benar waspada dan mengetahui kondisi ini dengan baik, bahwa penularan dari varian Omicron ini lebih cepat daripada varian of concern COVID-19 yang lain, namun kasus kesakitan maupun kematian akibat varian ini rendah. Sehingga rumah sakit sebaiknya digunakan oleh pasien yang benar-benar membutuhkan, yaitu mereka yang memiliki gejala sedang hingga kritis,” tambah dr. Nadia.

Baca Juga :  Ketua BAZNAS RI Kunjungi BMA Guna Perkuat Strategi Bersama Pengelolaan ZIWAF

Kementerian Kesehatan kembali menghimbau masyarakat yang terpapar, namun tidak bergejala atau hanya gejala ringan, cukup melakukan isolasi mandiri di rumah atau isolasi terpadu dengan memanfaatkan layanan telemedisin jika tersedia atau dapat melapor ke Puskesmas terdekat.

“Bagi masyarakat yang terpapar namun gejalanya ringan, seperti batuk, pilek, atau demam, saturasi oksigen masih diatas 95%, sebaiknya isoman di rumah atau isoter saja. Apalagi jika tidak ada komorbid berat atau bukan lansia. Jika masyarakat yang terpapar menjalankan himbauan ini, sesuai dengan aturan Kemenkes, angka keterisian rumah sakit kita bisa berkurang hingga 60-70%,” ungkap dr. Nadia lebih rinci.

Baca Juga :  Triwulan 1 Vaksin Booster Fokus Gunakan AstraZeneca

Masyarakat terus diimbau dan diingatkan agar sadar akan pentingnya disiplin menerapkan protokol kesehatan.

“Meskipun varian Omicron tingkat kesakitan lebih rendah, namun kita tetap harus waspada. Upaya yang perlu dilakukan saat ini adalah kembali menekan jumlah kasus dengan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat dan membatasi mobilitas masyarakat. Cakupan vaksinasi dosis lengkap, terutama untuk lansia dan anak-anak, juga harus terus dikejar berbarengan dengan dosis vaksin booster untuk memperkuat imunitas kelompok,” tegas dr. Nadia. (Adv/Dinkes Aceh).

Share :

Baca Juga

Aceh Besar

Bupati Mawardi Ali Buka Musrenbang RKPK Aceh Besar Tahun 2023

Advetorial

Aceh Pamerkan Rempah yang Sempat ‘Bumbui’ Dunia

Advetorial

Rapat Koordinasi Kesra Pelayanan Dasar Urusan Pendidikan 2024, Fokus pada Pendidikan dan Pelatihan Vokasi

Advetorial

Kepala BPKA: PAD Aceh Mayoritas Berasal Dari Kendaraan Bermotor

Advetorial

Pantai Mantak Tari Jadi Lokasi Wisata Favorit Warga Pidie

Advetorial

Kasus COVID-19 di Indonesia Paling Terkendali di Asia

Advetorial

Tour de Aceh 2023 Diikuti Atlet Mancanegara, Kategori Sepeda Santai Masih Dibuka

Advetorial

Pesona Teluk Lhok Mamuni, Pantai Eksotik Tersembunyi di Pidie

You cannot copy content of this page

error: Content is protected !!