Indonesia Sepakat Tingkatkan Ekspor Batu Bara ke Malaysia - NOA.co.id
https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-3737086233511293
   

Home / News

Minggu, 29 Mei 2022 - 21:00 WIB

Indonesia Sepakat Tingkatkan Ekspor Batu Bara ke Malaysia

REDAKSI

JAKARTA – Indonesia dan Malaysia sepakat untuk meningkatkan ekspor energi salah satunya batu bara ke negeri Jiran Malaysia. Hal ini diutarakan saat Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga menerima Menteri Tenaga dan Sumber Asli Malaysia Datuk Seri Takiyuddin bin Hassan di Kementerian perdagangan , Jakarta, beberapa waktu lalu.

“Malaysia telah lama menjadi salah satu mitra dagang utama Indonesia, tidak terkecuali untuk sektor energi. Untuk itu, hubungan dagang dengan Malaysia harus dipererat di masa yang akan datang,” ungkap Jerry, dikutip melalui pernyataannya, di Jakarta, Minggu (29/5/2022).

Baca Juga :  Diborong Eropa, Harga Batu Bara Nyaris USD400 per Ton

Baca Juga: Terus Meroket, Harga Batu Bara Tembus USD418,5 per Ton

Sebagai negara tetangga,Malaysia merupakan tujuan ekspor dari produk energi Indonesia khususnya batubara. “Indonesia tentu berupaya menjaga dan meningkatkan ekspor batu bara ke Malaysia. Namun, tentu dengan mempertimbangkan kebutuhan dalam negeri yang menjadi prioritas utama,” tambah Wamendag.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Didi Sumedi menyatakan, Malaysia merupakan target untuk tujuan ekspor berbagai produk nonmigas unggulan Indonesia.

Baca Juga :  HUT ke-76 TNI, Kapolri: Sinergitas TNI-Polri Mutlak Sebagai Kekuatan Strategis Hadapi Tantangan

“Nilai ekspor Indonesia ke Malaysia menunjukkan nilai yang menggembirakan. Pada 2021, ekspor nonmigas Indonesia tercatat sebesar USD10,64 miliar atau tumbuh 52,65 persen dibanding pada 2020,” imbuh Didi.

Lebih lanjut, Didi menyampaikan, surplus perdagangan antara Indonesia Malaysia masih dapat terus ditingkatkan. Pada 2021, Indonesia mendapatkan surplus perdagangan dengan Malaysia sebesar USD2,56 miliar.

“Capaian tersebut merupakan sinyal positif dari kinerja perdagangan Indonesia. Neraca kita terus mengalami surplus, bahkan melonjak 119,2 persen pada 2021 dibandingkan tahun sebelumnya,” ungkap Didi.

Baca Juga :  Momentum HUT PGRI ke -78, Ketua Komite I DPD RI Fachrul Razi Minta Pemerintah Tuntaskan Persoalan Guru Honorer sampai Akhir 2024

Saat ini, sektor energi tengah menghadapi berbagai tantangan terutama imbas dari konflik Russia dan Ukraina. Hal ini justru bisa menjadi peluang bagi Indonesia untuk mengisi kekosongan di sektor energi, khususnya batu bara ke Malaysia.

Sumber Berita

Share :

Baca Juga

News

Terseok-seok, IHSG Hari Ini Berakhir Memerah di Tengah Pelemahan 346 Saham

News

Ketua DPC BAS Subulussalam Jabat Sekretaris DPW PJID Nusantara

News

Putin Pakai Model Perang Chechen Gempur Ukraina, Seperti Apa?

News

Ayu Marzuki: Semua Punya Peran Dalam Mencegah dan Melindungi Anak dari Kekerasan

News

Cegah Stunting, Kadinkes Pidie: Petugas Kesehatan Agar Terus Berinovasi

News

Putin: Uni Eropa Rugi Rp5.800 Triliun Akibat Sanksi Anti-Rusia

News

Peserta Ujian SKD CPNS Pidie Wajib Swab PCR atau Rapid Test Antigen

News

Gampong Seuneubok Saboh Sukses Laksanakan Musrenbangdes untuk Rencanakan Pembangunan Tahun Depan

You cannot copy content of this page

error: Content is protected !!