Baca Juga: Siap-siap! Luhut Sebut Harga Pertalite, Premium dan LPG 3 Kg Bakal Naik Tahun Ini
Menko Luhut mengatakan, Pemerintah sudah melakukan sejumlah langkah-langkah antisipasi untuk tetap mengatur bagaimana hingga akhir tahun 2022, inflasi Indonesia bisa masih tetap di angka 5%.
“Sampai sekarang inflasi masih 2,6 persen. Tapi itu tidak bisa dihindari, pasti akan terus naik sehingga sejumlah kenaikan juga tak bisa dipungkiri. Kita terus lakukan antisipasi agar terkendali semua,” Kata Menko Luhut kepada wartawan di Acara Pelucnuran Bazzar UMKM, Kamis (7/4/2022).
Lebih lanjut Menko Luhut bakal memastikan, bagaimana kebutuhan rakyat bisa dapat dipenuhi dengan sejumlah bantuan atau subsidi dari Pemerintah. “Jadi kalau ada kenaikan bahan bakar atau kenaikan bahan pangan sedikit, kita semua akan diatur dengan baik,” tambahnya.
“Saya kira kita pemerintah akan masih tetap memberikan bantuan langsung tunai (BLT) kepada saudara-saudara kita yang mungkin jumlahnya hampir 20 juta,” ungkapnya.
Baca Juga: Wamenparekraf Angela Tanoesodibjo dan Istri Menko Luhut Tinjau Bazar Ramadan UMKM
Sementara Itu, Luhut menyampaikan Pemerintah terus mendorong sejumlah efisiensi di sejumlah sektor. Diterangkan juga ekspor-impor dapat berjalan terus dengan baik.
“Kita optimis pokoknya sampai akhir tahun inflasi kita jaga, kita tentu berdoa dengan angka yang ada kita optimis. Jadi jangan ribut-ribut gak usah panik dengan keadaan kita, tak ada yang bisa prediksi,” pungkasnya.