Home / Nasional / Pemerintah Aceh

Sabtu, 15 Maret 2025 - 23:41 WIB

Gubernur Aceh Bahas Investasi di Sektor Kesehatan dengan Investor Malaysia

REDAKSI

Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, menggelar pertemuan dengan investor asal Malaysia yang bergerak di bidang kesehatan, Dr. Fetrix, pada Sabtu (15/3). Pertemuan yang berlangsung di Ruang Adat, Meuligoe Gubernur Aceh, Banda Aceh, ini membahas sejumlah agenda strategis terkait peningkatan layanan kesehatan di Aceh. Foto: Dok. Prokopim Setda Aceh

Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, menggelar pertemuan dengan investor asal Malaysia yang bergerak di bidang kesehatan, Dr. Fetrix, pada Sabtu (15/3). Pertemuan yang berlangsung di Ruang Adat, Meuligoe Gubernur Aceh, Banda Aceh, ini membahas sejumlah agenda strategis terkait peningkatan layanan kesehatan di Aceh. Foto: Dok. Prokopim Setda Aceh

Banda Aceh – Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, menggelar pertemuan dengan investor asal Malaysia yang bergerak di bidang kesehatan, Dr. Fetrix, pada Sabtu (15/3). Pertemuan yang berlangsung di Ruang Adat, Meuligoe Gubernur Aceh, Banda Aceh, ini membahas sejumlah agenda strategis terkait peningkatan layanan kesehatan di Aceh.

Salah satu pembahasan utama dalam pertemuan tersebut adalah rencana pembangunan pusat kesehatan atau rumah sakit berteknologi tinggi yang akan direalisasikan sebelum 100 hari kerja Gubernur Muzakir Manaf.

Menurut pembahasan yang mengemuka, fasilitas kesehatan yang dirancang akan memiliki fokus utama pada penyakit jantung, kesehatan ibu dan anak, serta perawatan kulit dan kecantikan.

Baca Juga :  Senyum Semangat Fatia, Casis Disabilitas Lulus Menuju Rikkes II Bintara Polri

Dengan mengusung konsep rumah sakit modern, pusat kesehatan ini nantinya akan dilengkapi dengan teknologi canggih, termasuk Magnetic Resonance Imaging (MRI) guna meningkatkan akurasi diagnosis dan layanan medis bagi masyarakat Aceh.

Sebagai bentuk komitmen terhadap layanan kesehatan berkualitas, rumah sakit ini juga akan menerapkan sistem kolaborasi tenaga medis dari Malaysia dan Indonesia.

Baca Juga :  Menko Polhukam Hadi Tjahjanto Terima Tanda Kehormatan Anugerah Bintang Mahaputera Adipradana

Kolaborasi ini diharapkan dapat memperkuat kapasitas tenaga kesehatan lokal serta memastikan layanan yang diberikan sesuai dengan standar internasional.

Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, menyambut baik rencana kerja sama ini dan menekankan pentingnya pengkajian lebih lanjut untuk memastikan proyek ini berjalan sesuai harapan.

“Kesehatan masyarakat Aceh menjadi prioritas utama. Kami ingin menghadirkan fasilitas kesehatan terbaik dengan teknologi modern dan tenaga medis yang mumpuni. Kerja sama ini akan segera kami kaji secara mendalam agar dapat direalisasikan,” ujar Muzakir Manaf.

Baca Juga :  Kejagung kembali Periksa Empat Orang Saksi Terkait Perkara Komoditi Emas

Rencana investasi ini disambut dengan optimisme, mengingat tingginya kebutuhan masyarakat Aceh terhadap layanan kesehatan berkualitas, terutama untuk penanganan penyakit jantung dan kesehatan ibu dan anak.

Jika terealisasi, proyek ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan masyarakat Aceh untuk berobat ke luar negeri dan meningkatkan akses layanan kesehatan di daerah.

Pemerintah Aceh bersama tim dari Malaysia akan segera melakukan kajian lebih lanjut terkait aspek teknis dan administratif guna memastikan proyek ini berjalan lancar.

Editor: Redaksi

Share :

Baca Juga

Nasional

Janji Permudah Komunikasi Kepala Daerah ke Prabowo: Satu Syarat, Jangan Korupsi!

Nasional

Jaksa Agung: Menghukum Mati Koruptor Adalah Manifestasi Pemberantasan

Aceh Timur

Kirab Api PON XXI Aceh-Sumut Tiba Di Aceh Timur

Hukrim

Bareskrim Kerahkan Tim Asistensi Terkait Kasus Dugaan Pemerkosaan di Luwu Timur

Nasional

Dalam Tiga Bulan Kabinet Terbentuk, Rp 6,7 Triliun Dana Korupsi Berhasil Diselamatkan

Nasional

Ditjen KSDAE melalui Balai KSDA Selamatkan Satwa Owa

Pemerintah

Plt Sekda Aceh Buka Pascal XIII SMA 10 Fajar Harapan

Nasional

Kepala BP Haji Ingin Musim Haji Jadi Momen Pertukaran Wisata RI-Saudi