Meulaboh – Penjabat Bupati Aceh Barat, Drs Mahdi Efendi, berjanji akan menginstruksikan jajarannya di Pemkab Aceh Barat, untuk melaksanakan kegiatan Pasar Murah di 12 kecamatan atau seluruh kecamatan dalam wilayah Aceh Barat.
“Insya Allah kita akan gandeng mitra strategis dari lintas organisasi dan badan usaha, sebagai bentuk kepedulian mereka kepada warga sekitar lokasi keberadaan atau operasional mereka.
Lajutnya, Ini juga komitment berkelanjutan Pemkab Aceh Barat untuk membantu masyarakatnya, sebagai bukti kehadiran pemerintah di saat saat rakyat membutuhkan,” kata Mahdi Efendi, Senin (04/03/2024), ketika membuka secara resmi kegiatan Operasi Pasar Murah di pelataran Kantor Camat Meureubo.
Menurut Mahdi, Pasar Murah atas kerjasama PT MIFA Bersaudara itu adalah dalam upaya menjaga stabilitas harga dan memastikan masyarakat memperoleh bahan pangan berkualitas dengan harga terjangkau. Ikut mendukung event yang memanfaatkan dana Corporate Social Responsibility (CSR) PT MIFA tersebut, jajaran Forkopimda Aceh Barat dan instansi terkait lainnya di Pemkab Aceh Barat.
Operasi Pasar Murah ini juga merupakan langkah nyata dalam merespons kenaikan harga beberapa bahan pokok serta dalam upaya pengendalian inflasi daerah dan penanggulangan kemiskinan ekstrem.
Mahdi menuturkan, Pemerintah Kabupaten Aceh Barat terus mendorong perusahaan lain untuk memanfaatkan dana CSR guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah kerja perusahaan masing-masing. “Salah satu bentuk konkret yang dapat dilakukan adalah dengan menyelenggarakan Pasar Murah seperti yang dilakukan hari ini, atau dengan mengimplementasikan program-program lain yang langsung berdampak pada kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.
Disebut kan nya, terkait misi memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, PT. MIFA Bersaudara menggelar kegiatan Operasi Pasar Murah sebagai bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) mereka. “Kegiatan ini merupakan upaya konkret perusahaan dalam mendukung kesejahteraan masyarakat sekitar, khususnya di Kabupaten Aceh Barat,” ungkap Mahdi.
Pj Bupati Aceh Barat itu juga membuka diri jika ada perusahaan mempercayakan kepada Pemkab dalam menentukan lokasi, hingga potensi pemerataan akan lebih tercapai. “Kami membuka diri jika ada perusahaan yang ingin berkolaborasi dengan Pemkab Aceh Barat dalam penentuan lokasi. Selain itu juga akan memfasilitasi jaringan dengan Bulog untuk pengadaan stok beras serta pihak lainnya untuk komoditi yang laen,” tutur Mahdi, seraya menambahkan, dirinya akan allout untuk pengendaian inflasi dan ketahanan pangan di Aceh Barat.
Lebih lanjut Pj Bupati Aceh Barat itu menjelaskan, Pasar Murah yang digelar ini bertujuan untuk memberikan akses mudah bagi masyarakat dalam mendapatkan barang-barang kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. “Para warga dapat memperoleh berbagai produk kebutuhan sehari-hari seperti beras, minyak goreng, gula, telur, dan produk lainnya dengan harga yang jauh lebih miring dibandingkan harga pasar tradisional,” terang Mahdi.
Dirincikan, untuk hari Selasa (05/03/2024) besok, Pasar Murah akan dihelat di Kecamatan Meurebo yaitu di Halaman Terminal Tipe A serta wilayah tambang CBC. Pada hari terakhir, Rabu (06/03/2024) Operasi Pasar Murah itu akan dilaksanakan di Pelataran Masjid Gunong Kleng (Meureubo) dan Halaman Kantor SKB Lapang Kecamatan Johan Pahlawan.
Pelaksanaan Pasar Murah itu dilakukan sejak pukul 09.00 WIB, dan para pembeli di Pasar Murah harus memperlihatkan bahwa yang bersangkutan punya KTP di kecamatan lokasi Pasar Murah. “Jika itu tidak ada, maaf jika tak dilayani oleh petugas kami,” tutur Fauzi SH, Kadis Perindagkop Aceh Barat.
Adapun materi sembako yang diberikan terdiri atas, beras premium 10 Kg, minyak goreng 2 liter, telur satu papan dan gula pasir 2 kg. Semua itu ditebus dengan harga Rp 191.000 atau seratus sembilan puluh satu ribu rupiah per paket. **