Dirjen KSDAE Dorong Peran Aktif Generasi Muda Dalam Upaya Konservasi Alam - NOA.co.id
   

Home / Nasional / Pemerintah

Rabu, 28 Agustus 2024 - 13:00 WIB

Dirjen KSDAE Dorong Peran Aktif Generasi Muda Dalam Upaya Konservasi Alam

FARID ISMULLAH

Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE), Satyawan Pudyatmoko (Tengah) saat membuka Pameran Konservasi di Boyolali, Selasa (27/8/2024).(Foto : Humas KLHK).

Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE), Satyawan Pudyatmoko (Tengah) saat membuka Pameran Konservasi di Boyolali, Selasa (27/8/2024).(Foto : Humas KLHK).

Boyolali – Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) Satyawan Pudyatmoko saat membuka Pameran Konservasi menyampaikan tema HKAN Tahun 2024 ini adalah Aktualisasi Konservasi Alam pada Generasi Muda yang dituangkan dalam tagline/slogan “Youth for Sustainable Nature,” Selasa.

“Melalui kegiatan ini, kita semakin sadar bahwa kawasan konservasi itu tidak hanya memperhatikan kelestarian flora, fauna, keanekaragaman hayati yang memang menjadi tujuan utama, tetapi berdampak terhadap aspek-aspek pembangunan daerah, kesejahteraan masyarakat, pendidikan, generasi muda, sehingga terbentuknya sikap, mental , dan budaya menyayangi alam semakin terpelihara dengan baik,” ujar Satyawan saat membuka Pameran Konservasi sebagai rangkaian HKAN 2024 di Boyolali, Selasa 27 Agustus 2024.

Diketahui, Peringatan Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) telah dilaksanakan setiap tahun sejak tahun 2014, dengan mengambil lokasi di kawasan-kawasan konservasi yang berbeda-beda. Hal tersebut bertujuan untuk mendorong tumbuhnya minat dan wawasan bina cinta alam pada masyarakat di sekitar kawasan konservasi yang menjadi tuan rumah peringatan HKAN, serta turut mempromosikan kawasan-kawasan konservasi konservasi.

Baca Juga :  Menteri LHK Sampaikan Penghargaan Wana Lestari Tahun 2024 Kepada 50 Teladan

Satyawan menambahkan generasi muda memiliki peran penting dalam menjaga sumber daya alam hayati dan ekosistemnya, sehingga perlu disediakan platform yang sesuai dengan minat dan bakatnya. Dengan demikian, harapannya mereka dapat menjadi agen-agen konservasi yang akan meneruskan upaya konservasi sumber daya alam dan ekosistemnya di masa depan.

“Besar harapan kami, Pameran Konservasi ini dapat dimanfaatkan dengan baik sebagai momentum penting dan media yang tepat untuk memberikan gambaran berbagai peran generasi muda yang telah terlaksana melalui keterlibatan aktifnya dalam upaya Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya di seluruh Indonesia,” ujarnya.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Boyolali M. Said Hidayat yang hadir bersama Forkopimda Kabupaten Boyolali menyambut baik penyelenggaraan Puncak Peringatan HKAN 2024 yang dilaksanakan di Boyolali. Kegiatan tersebut merupakan wujud langkah kebersamaan serta komitmen menjaga lingkungan dan suasana alam yang hijau untuk generasi mendatang negeri ini.

Baca Juga :  Pemkab Aceh Besar Gelar Apel Hari Sumpah Pemuda  

“Mari kita jaga kelestarian alam, kita hijaukan negeri kita dengan tanaman yang terus kita jaga, agar generasi mendatang juga mampu merasakan dan menjaga alam dan lingkungan kita yang lestari,” ungkapnya.

Pameran Konservasi ini berlangsung selama 3 hari, dimulai pada tanggal 27-29 Agustus 2024, di Alun-alun Kidul Boyolali. Panitia menyiapkan satu booth khusus yang menampilkan kinerja KLHK selama 10 tahun, serta 59 booth lain bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Boyolali, UPT Direktorat Jenderal KSDAE, badan usaha, serta lembaga kerja sama internasional.

Pada pembukaan Pameran Konservasi dilakukan penyerahan penghargaan oleh Dirjen KSDAE kepada pelaku UPT binaan konservasi Ditjen KSDAE dan mitra kerja atas dukungan dan kerja sama yang baik. Selain itu, apresiasi juga disampaikan kepada UPT Ditjen KSDAE dengan kinerja terbaik.

Baca Juga :  Menteri LHK : 95% Hutan Gambut SM Rawa Singkil di Aceh, Tetap Utuh

Terdapat sesi khusus dimana Dirjen KSDAE juga menyampaikan penghargaan kepada Pejabat Ditjen KSDAE yang memindahkan tugas dan memasuki masa purna bakti. Kemudian, acara diakhiri dengan peninjauan pameran oleh Dirjen KSDAE dan Bupati Boyolali.

Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) diperingati setiap tahun pada tanggal 10 Agustus. Tujuan HKAN adalah untuk menjaga kesinambungan kegiatan konservasi alam, memasyarakatkannya, dan menjadikan konservasi alam sebagai bagian dari sikap hidup dan budaya bangsa. HKAN juga menjadi ajang kampanye agar masyarakat bisa peduli dan ikut terlibat dalam upaya pelestarian ekosistem alam Indonesia.

Editor: Amiruddin. MK

Share :

Baca Juga

Aceh Besar

Sekda Aceh Besar Tinjau Masa Perkenalan Peserta Didik Baru Tingkat SD 

Pemerintah

KPT Silaturahim ke Pj Gubernur dan Kajati Aceh

Aceh Barat

Drs. Mahdi Efendi Instruksikan Jajarannya Gelar Pasar Murah di 12 Kecamatan

Aceh Barat

Pembahasan Dan Penetapan RAPBK-P, Ramli MS: Penyelenggara Pemerintah Agar Terus Tingkatkan Kinerja

Nasional

Pj Gubernur Aceh Hadiri Penyampaian Laporan LHP LKPP BPK RI Pemerintah Pusat di Jakarta

Nasional

Di COP28 Dubai, Gugun Gumilar IDE Indonesia bicara Transisi Energi Terbarukan

Aceh Besar

Pj Bupati Aceh Besar Hadiri Lokakarya Peningkatan Kualitas Pembelajaran Guru dan Murid

Nasional

Presiden: Jangan Pernah Lengah Dalam Menangani Pandemi