Kota Jantho – Setelah mendapati laporan terkait kebakaran yang menghanguskan satu unit rumah milik warga di Gampong Rabeu, Kuta Baro, Aceh Besar, Dinas Sosial (Dinsos) Aceh Besar langsung mendatangi lokasi tersebut untuk menyerahkan bantuan masa panik, Rabu (8/11/2023) malam.
Bantuan berupa sandang dan pangan tersebut diserahkan langsung oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kadinsos Aceh Besar Aulia Rahman SSos MSi, kepada Azwir guru honorer warga Rabeu, Kecamatan Kuta Baro, Aceh Besar, yang rumahnya terbakar, Rabu (8/11/2023) pukul 17.10 WIB.
Aulia Rahman mengatakan, tindakan tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian pemerintah yang diharapkan dapat meringankan beban para korban kebakaran dalam proses pemulihan kehidupan mereka setelah insiden.
“Setelah mendapatkan info kebakaran dari BPBD dan arahan langsung Bapak Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto SSTP MM, tanpa menunggu lama kami Dinsos langsung ke lokasi menyerahkan bantuan masa panik. Semoga sedikit bantuan ini kita harapkan dapat meringankan beban korban,” ucapnya.
Plt Kadinsos Aceh Besar menjelaskan, rumah yang terbakar tersebut di tempati oleh dua kepala keluarga dengan jumlah jiwa lima orang.
Kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 17.10 Wib, dan dalam kejadian tersebut dipastikan tidak adanya korban jiwa.
“Meskipun telah menghanguskan harta benda, namun yang patut kita syukuri tidak ada korban jiwa. Namun bantuan tetap kita salurkan dalam kesempatan pertama,” ujarnya.
Ia berharap, agar korban tetap sabar dalam menghadapi musibah tersebut dan untuk selalu berhati-hati serta waspada karena bencana ini kapan saja bisa terjadi.
“Semoga dibalik musibah ini semua akan ada hikmah yang Allah berikan kepada kita semua dan kita tetap bersama dan selalu berdoa dalam lindungannya,” pungkas Aulia.
Penyerahan bantuan masa panik tersebut turut didampingi Anggota DPRK Aceh Besar Syahrizal, Camat Kuta Baro Drs Rusdi, Kabid Linjamsos Dinsos Aceh Besar, Anggota Tagana, TKSL, SLRT, dan PSM. Serta disaksikan oleh Keuchik dan warga setempat.
Seperti diketahui, dua rumah milik warga dilalap si jago merah. Korbannya masing-masing seorang guru honorer, bernama Azwir (40), dan rumah milik Syaukani.
Rumah milik guru honorer itu mengalami rusak berat. Sementara satu lagi rusak ringga. Rumah masih dalam keadaan kosong belum ditempati.
Menurut keterangan saksi yang merupakan tetangga korban, kobaran api bermula dari salah satu rumah korban.
Untuk memadamkan kebakaran, BPBD Aceh Besar mengerahkan 5 unit armada pemadam kebakaran ke lokasi kejadian dan dibantu 1unit armada pemadam kebakaran Kota Banda Aceh. (**)
