NOA | Aceh Tenggara – Bustam Mahdi (46) warga Desa Deleng Damar Kecamatan Ketambe ditemukan meninggal dunia saat mencari ikan di aliran sungai alas yang berada di Desa Penyeberangan Cingkam, minggu (24/12/2023) sekira pukul 15:20 wib. Dirinya tenggelam karena terseret derasnya arus air sungai alas.
Kapolres Aceh Tenggara AKBP Raden Doni Sumarsono SIK MH melalui Kasat Reskrim Iptu Bagus Pribadi SH MH membenarkan kejadian tersebut. Korban Bustam Mahdi (46) <span;>bersama M Khalidin menyeberangi sungai tepatnya di Desa Penyebrangan Cingkam Kecamatan Ketambe hendak mencari ikan.
Pada saat menyeberangi sungai Khalidin terlebih dahulu sampai ke tepi dan langsung naik darat. Kemudian ia memanggil sembari mencari korban yang tak kunjung sampai ke tepian.
Namun saat sedang duduk diatas tembok pembatas sungai alas ia melihat korban sedang hanyut terbawa derasnya arus aliran sungai alas.
Melihat korban terseret arus sungai, khalidin kembali menyeberang sekira pukul 10.30 wib dan memberitahukan kejadian tersebut kepada warga Desa Penyebrangan Cingkam yang sedang berada di warung kopi guntur.
Kemudian warga menghubungi Kapospol Ketambe. Menerima informasi dari masyarakat maka kemudian Kapospol Ketambe langsung menghubungi Kapolsek Badar dan Basarnas.
Personel Pospol Ketambe sampai di lokasi kejadian dan kemudian langsung mengarahkan masyarakat untuk bersama-sama melakukan pencarian.
“Tim gabungan dari TNI/Polri dibantu masyarakat mencari korban di sepanjang aliran sungai alas dengan menggunakan alat seadanya,” kata Kasat Reskrim.
Menurut Kasat Reskrim Iptu Bagus Pribadi, pada pukul 13.30 WIB, warga Abu Yamin dan Khatami Ibrahim serta Khairul yang pada saat itu mencari korban dengan menggunakan ban dalam bekas mobil menemukan korban tersangkut disebuah batu.
Korban ditemukan tidak jauh dari lokasi tenggelam di aliran sungai alas Desa Deleng Damar Kecamatan Ketambe.
“Saat ditemukan korban sudah meninggal dunia,” kata Kasat.
Jasad korban telah dievakuasi, kemudian dibawa ke rumah korban untuk dikebumikan.
Editor: Red