Dengan keikutsertaan Indonesia dalam bursa wisata di Asia Selatan tersebut, Sandiaga Uno berharap agar sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia dapat semakin bangkit, menciptakan peluang usaha, dan membuka lapangan pekerjaan.
“Salam sehat, salam Indonesia maju penuh semangat. Dalam rangka menjaga eksistensi pariwisata Indonesia di kawasan Asia Selatan dan meningkatkan kunjungan wisatawan India utamanya ke Indonesia. Kemenparekraf kembali mengikuti South Asia’s Travel & Tourism Exchange (SATTE) 2022,” ujar Sandiaga Uno, Rabu (18/5/2022).
Baca Juga: Jaga Eksistensi Pasar Pariwisata Asia Selatan, Sandiaga Uno: Kemenparekraf Ikuti Bursa Pariwisata SATTE di India
Ia menyebutkan SATTE 2022, bursa pariwisata terbesar di Asia Selatan tersebut akan dilaksanakan secara offline pada 18-24 Mei 2022 di India Expo Mart, Greater Noida, New Delhi, India.
“Partisipasi Indonesia pada Sate 2022, mendukung upaya pembukaan kembali pariwisata Indonesia bagi wisatawan mancanegara,” kata Sandiaga Uno.
Ia mengungkapkan saat ini Bali sudah menyambut wisatawan mancanegara sejak awal tahun ini dengan pemberian visa on arrival untuk 40 negara lebih.
“Tujuan keikutsertaan Indonesia pada SATTE 2022 adalah untuk memfasilitasi pelaku industri pariwisata di Indonesia agar dapat kembali mengefektifkan bisnisnya di India,” jelas Ni Wayan Giri Adnyani, Sekretaris Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, sekaligus Pelaksana Tugas Deputi Pemasaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Kali ini, kata Giri, Indonesia terpilih sebagai salah satu partner country non eksklusif yang merupakan apresiasi kepada Kemenparekraf karena selalu berpartisipasi dalam kegiatan sate sejak 2008.