Bos Pertamina Buka-bukaan di Depan DPR Soal Stok BBM dan LPG Selama Ramadhan - NOA.co.id
https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-3737086233511293
   

Home / News

Rabu, 6 April 2022 - 16:05 WIB

Bos Pertamina Buka-bukaan di Depan DPR Soal Stok BBM dan LPG Selama Ramadhan

REDAKSI

JAKARTAPT Pertamina (Persero) memastikan, stok seluruh Bahan Bakar Minyak (BBM) dan liquefied petroleum gas (LPG) selama Ramadhan dan Idul Fitri 2022 aman. Pernyataan itu menyusul adanya kelangkaan Partalite di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

Direktur Utama (Dirut) Pertamina, Nicke Widyawati menyebut, saat ini seluruh infrastruktur BBM telah disiagakan perseroan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Infrastruktur yang disiapkan meliputi 114 Terminal BBM, 23 Terminal LPG, lebih dari 7.400 SPBU yang dioperasikan.

Lalu, 667 Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE), 4.972 agen LPG, dan 68 Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU).

Baca Juga :  BPH Migas Monitoring Ketersedian BBM Ramadhan-Idul Fitri

“Untuk BBM dan LPG ini kami men-split-kan seluruh infrastruktur yang ada, ada 114 Terminal BBM, 23 Terminal LPG, SPBU ini 7.400, termasuk juga Petrashop ada sekitar 4.000, juga ada SPBE dan agen LPG, semuanya kita operasikan,” ungkap Dirut Pertamina , Nicke saat rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi VII DPR RI, Rabu (6/4/2022).

Baca Juga: Pertalite Menghilang dari SPBU Usai Pertamax Naik, Apa Sebabnya?

Tak hanya itu, BUMN di sektor migas ini juga sudah menyiapkan layanan tambahan BBM di jalur potensial yang meliputi Jalan Tol, jalur wisata, dan jalur lintas utama. Adapun layanan yang disiapkan terdiri atas SPBU Siaga, agen dan Outlet LPG Siaga, Kios Pertamina, Motorist, mobil tangki stand by, hingga fasilitas kesehatan.

Untuk memastikan fasilitas tersebut dapat dioperasikan hingga supply dan distribusi BBM berjalan baik, lanjut Nicke, pihaknya pun akan membentuk Satuan Tugas (Satgas) pada 11 April 2022 mendatang. Menurutnya, meski Satgas secara resmi terbentuk pada pekan depan, tugas monitoring sudah dilakukan sejak 2 minggu lalu.

Baca Juga :  Datangkan Airbus 320, Pelita Air Service Siap Masuki Bisnis Penerbangan Regular

“Satgas ini sudah 2 minggu beroperasi, setiap hari kami melakukan monitoring atas supply, demand dan juga distribusi BBM,” kata dia.

Baca Juga :  Komitmen Turunkan Emisi CO2, Pertamina Gandeng Mitsui Jajaki Komersialisasi CCUS di Indonesia

Baca Juga: Bandingkan Harga BBM di Asia Tenggara, Siapa Paling Murah?

Adapun Tim Satgas Pertamina ini melibatkan Holding-Subhoding perseroan, instansi terkait seperti Kementerian ESDM, Kementerian Perhubungan, BPH Migas, PT Jasa Marga, Kepolisian, TNI, PT Telkom Indonesia Tbk.

(akr)

Sumber Berita

Share :

Baca Juga

News

Perlu Respons Cepat Atasi Polio di Aceh

News

Putra Mahkota Saudi Pangeran MbS Telepon Xi Jinping, Singgung Uighur

News

Marak Upaya Penipuan, Ini Cara Nasabah Bank Mencegahnya

News

Terkena Profit Taking, IHSG Hari Ini Ditutup Melemah ke 7.104

News

Didukung oleh Berbagai Relawan untuk DPR RI, Aminullah Merasa Terharu

News

PPKM Mikro di Aceh Diperpanjang Hingga 23 Mei 2022

News

Menparekraf Sadiaga Uno: Indonesia Siap Tampilkan Pariwisata Tangguh Bencana ke Delegasi GPDRR 2022

News

Program Reseller dari eMSHOP Bikin Dana Darurat Saat Transisi Pandemi ke Endemi Jadi Aman

You cannot copy content of this page

error: Content is protected !!