NOA | Banda Aceh – Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Aceh bersama santri dari Pesantren Al Hidayah, Gampong Nusa, berkumpul untuk berdzikir dan mendo’akan kesembuhan Presiden RI ke-6 Soesilo Bambang Yudhoyono, di Restauran Meuligoe Gubernur Aceh, Sabtu (13/11/2021) sore.
Sebagaimana diketahui, saat ini tokoh yang akrab disapa SBY itu sedang menjalani perawatan lanjutan pasca operasi kanker prostat, di RS Mayo Clinic, Minessota Amerika Serikat.
“Hingga saat ini, Bapak Susilo Bambang Yudhoyono Presiden RI Periode 2004-2014, tengah menjalani perawatan di luar negeri, sebagai bentuk ikhtiar untuk mengangkat penyakit yang sedang beliau alami. Kita berkumpul di sini juga sebagai salah satu bentuk ikhtiar kepada Allah SWT yakni mendo’akan kesembuhan Pak SBY agar penyakitnya segera diangkat oleh Allah,” ujar Dyah Erti.
Sebagaimana diketahui, di era SBY memimpin Indonesia, perdamaian Aceh dan Gerakan Aceh Merdeka terwujud, pada 15 Agustus 2005. Jasa besar ini tentu membekas di hati rakyat Aceh. Oleh karena itu, Dyah Erti Idawati selaku Ketua BKMT Aceh mengajak masyarakat untuk mendo’akan kesembuhan SBY.
“Dengan segenap keikhlasan jiwa dan raga, saya selaku Ketua BKMT Aceh mengajak kita semua, marilah kita berkhidmat di dalam majelis yang mulia ini dengan melantunkan dzikir dan do’a agar Allah segera membebaskan Pak SBY dari musibah yang beliau alami,” sambung Dyah Erti.
Wanita yang juga menjabat sebagai Ketua TP PKK Aceh ini berpesan agar keluarga besar Presiden ke-6 RI itu senantiasa memperbanyak do’a serta tetap sabar, tabah, dan tawakal kepada Allah SWT.
“Setiap manusia, siapa pun dia, pastilah pernah diuji dengan rasa sakit dalam tubuhnya. Walaupun penyakit memang membuat kita lemah tak berdaya, kita tentu harus senantiasa berprasangka baik pada Allah. Maka, selain berikhtiar dengan memeriksakan diri ke dokter, sebagai hamba Allah yang beriman, kita juga harus berdo’a kepada Allah untuk memohonkan kesembuhan dan kesehatan Pak SBY,” kata Dyah Erti.
Dalam kesempatan tersebut, Dyah Erti menyampaikan terima kasih kepada para santri dan para hadirin yang turut bergabung dan ikut berdo’a bersama.
“Semoga untaian do’a dan dzikir yang kita lantunkan ini diijabah oleh Allah SWT. Dan, Allah senantiasa meneguhkan hati kita dalam kebaikan, melancarkan lisan dan membimbing langkah kita dalam kebenaran,” pungkas Ibu dari dua orang putra itu. **