VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba menyatakan, jumlah penumpang KRL untuk hari Senin tentunya lebih padat dibanding akhir pekan yang hanya diisi oleh penumpang musiman.
“Jadi kami memprediksi adaptasi SO 5 (perubahan rute KRL) akan dimulai efektif ketika hari kerja, yaitu Senin. Kalau Sabtu-Minggu penggunanya turun, belum terlalu ramai,” kata Anne di Jakarta, dikutip Senin (30/5/2022).
Baca juga: Perubahan Rute KRL, Penumpang di Stasiun Manggarai Kebingungan
Menurut Anne, saat weekend atau akhir pekan mayoritas pengguna adalah pelaku perjalanan musiman yang menikmati perjalanan wisata, bukan pengguna tetap harian.
“Kalau yang weekend ini bisa dibilang mereka yang wisata, bukan yang daily. Hari Senin pengawasan akan ditingkatkan karena lebih padat. Karena Senin volume pekerja atau yang biasa pakai KRL paling tinggi,” tuturnya.
Adapun volume penumpang pada hari Senin diprediksi naik hingga 60% dibanding akhir pekan. “Kalau Senin atau weekday penumpang bisa sampai 700.000. Kalau di akhir pekan 400.000-500.000,” terang Anne.
Baca juga: Catat! Rute Transjakarta dan KRL Commuter Line ke Stadion JIS
Lebih lanjut, dia mengharapkan masyarakat bisa dapat menyesuaikan sejumlah regulasi dan persilangan loops baru di sejumlah rangkaian kereta atau KRL. “Senin padat paling tinggi dan ini akan menunjukan satu minggu ke depan, apalagi ada kebijakan WFO,” tukasnya.
Anne menambahkan, pada akhir pekan kemarin memang sempat terjadi penumpukan penumpang KRL di stasiun Manggarai.
“KAI Commuter memohon maaf atas ketidaknyamanan selama menggunakan KRL dan berkomitmen untuk terus melakukan evaluasi dan meningkatkan pelayanan kepada para pengguna,” pungkasnya.
Lihat Juga: Rute Baru, Penumpang KRL Bogor – Sudirman Harus Transit di Manggarai
