Nilai investasi proyek ini mencapai lebih dari USD80 juta setara dengan Rp1,14 triliun (Kurs Rp14.316 Per USD). Gran Melia Lombok Spa & Resort sedang dibangun, dijadwalkan akan dibuka pada tahun 2024.
Baca Juga: 3 Dekade Beroperasi, Resor Mewah di Bali Bertransformasi Hadirkan Wajah Baru
Co-Founder Invest Islands, Kevin Deisser mengatakan, konsep yang diterapkan sangat unik. Resor terletak diantara pohon-pohon palem yang melambai, resor ini juga akan menampung banyak fasilitas kelas dunia, termasuk club house dan restoran.
“Tamu dapat memilih akomodasi sesuai keinginan. Mulai dari satu, dua dan tiga kamar tidur yang semuanya dilengkapi dengan teknologi canggih, interior mewah, kolam renang pribadi, jendela panorama, dan pemandangan laut,” katanya.
Resor ini ramah lingkungan di seluruh bagian properti tersebut mulai dari penggunaan bahan organik yang bersumber secara lokal hingga perlengkapan hemat energi, penyimpanan air hujan, dan panel surya.
“Komitmen Meliá Hotels International terhadap pariwisata yang bertanggung jawab terhadap lingkungan telah menyebabkan grup ini diakui dan di anugerahi sebagai Perusahaan Perhotelan Paling Berkelanjutan di Spanyol dan Eropa, menurut S & P Global Sustainability Yearbook 2022 lalu (perbedaan Kelas Perak), dan berada di peringkat ketujuh dalam daftar Wall Street Journal dari 100 Perusahaan yang dikelola secara Berkelanjutan di Dunia (dan perusahaan perjalanan terkemuka),” ucapnya.
Perpaduan desain yang apik dan pembangunan berkelanjutan ini akan menciptakan peluang investasi yang unik bagi pemilik rumah kedua dengan visi untuk melihat ke luar Bali.
Gran Meliá Lombok hanya berjarak 25 km dari Bandara Internasional Lombok, dekat dengan Mandalika, zona ekonomi tempat penyelenggaraan MotoGP Indonesia.
Lihat Juga: Berburu Oleh-oleh Khas Lombok