Home / Aceh Besar / Pemerintah

Kamis, 27 Februari 2025 - 11:10 WIB

Pemkab Aceh Besar Gelar Rapat TPPS

REDAKSI

Kota Jantho – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Besar melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DP2KBPP dan PA) Aceh Besar menggelar rapat Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) tingkat kabupaten. Rapat ini membahas penginputan data dalam Master Analisis Situasi pada aplikasi Web Bangda yang dikelola oleh Direktorat Jenderal Pembangunan Daerah (Bangda) Kementerian Dalam Negeri.

Kepala DP2KBPP dan PA Aceh Besar, Drs Fadhlan menjelaskan, penginputan data tersebut sangat penting untuk menentukan gampong prioritas yang akan menjadi fokus intervensi percepatan penurunan angka stunting pada tahun 2026.

Baca Juga :  PEPARNAS Dibuka di Solo, Pj Gubernur Safrizal: Doakan Atlet Aceh Juara

“Dari rapat ini, akan dihasilkan data yang dibutuhkan untuk penginputan dalam aplikasi. Data tersebut nantinya akan merekomendasikan gampong-gampong yang menjadi lokus aksi intervensi percepatan penurunan stunting,” ujarnya.

Menurut Fadhlan, intervensi yang dilakukan akan disesuaikan dengan program yang telah dirancang oleh masing-masing sektor. Intervensi spesifik berada di bawah kewenangan Dinas Kesehatan, sedangkan intervensi sensitif melibatkan berbagai instansi terkait seperti Dinas Kesehatan, Dinas Pangan, Dinas Pertanian, dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).

Ia menyebutkan, rapat yang dihadiri oleh perwakilan lintas sektor serta para kepala puskesmas se-Kabupaten Aceh Besar tersebut membahas berbagai indikator yang menjadi dasar dalam penentuan desa lokus stunting, seperti kondisi sanitasi yang kurang baik, rendahnya cakupan imunisasi dasar bagi balita, serta tingginya angka stunting di suatu wilayah.

Baca Juga :  Pemerintah Ajak Masyarakat Aceh Meriahkan Pembukaan TTG Provinsi di Kota Jantho

“Setelah desa lokus ditetapkan, lintas sektor akan melakukan aksi dan intervensi sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing. Misalnya, Dinas Kesehatan akan memastikan pemberian tablet tambah darah bagi remaja putri dan imunisasi dasar lengkap bagi bayi. Ini penting untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak agar tidak mudah sakit, sehingga pertumbuhan dan perkembangan mereka lebih optimal,” jelas Fadhlan.

Baca Juga :  Pj Bupati Aceh Besar Serahkan 229 Paket Bantuan Yayasan Baitul Mal BRILiaN untuk Siswa Kurang Mampu 

Ia menegaskan, pemetaan desa lokus tersebut menjadi langkah strategis dalam upaya percepatan penurunan stunting. Dengan pendekatan berbasis data, intervensi yang dilakukan akan lebih tepat sasaran dan efektif dalam menekan angka stunting di Aceh Besar.

“Kita berkomitmen untuk terus berkoordinasi dengan berbagai pihak guna memastikan program penurunan stunting berjalan optimal, yang tentunya diharapkan kesejahteraan masyarakat terutama generasi mendatang, dapat semakin meningkat,” pungkasnya.

Editor: Redaksi

Share :

Baca Juga

Aceh Besar

Wakili Pj Bupati, Plh Sekda Aceh Besar Sampaikan Nota Keuangan APBK 2025 di DPRK

Pemerintah

Kadisbudpar Sambut Baik Upgrade Layanan ATM BSI di Aceh

Aceh Besar

Gubernur Nova: Langkah Maju Pengelolaan Sampah di Aceh Terwujud

Aceh Besar

Pj Bupati Aceh Besar Buka Bimtek Peningkatan Motivasi Kerja PDAM Tirta Mountala 

Pemerintah

Dampingi Presiden Joko Widodo, Menko Polhukam Hadiri Pembukaan PON XXI di Aceh

Daerah

Pj Gubernur Safrizal: Penghujung Tahun, Waspadai Bencana Hidrometereologi Basah

Hukrim

Jaksa Agung Terima Kunjungan Menteri Kehutanan Bahas Koordinasi Penegakan Hukum Terkait Kehutanan

Pemerintah

Refocusing, Pendapatan Pidie Pada APBK-P 2021 Menjadi Rp 2,072 T