Home / Aceh Timur / Daerah / Politik

Selasa, 8 Oktober 2024 - 18:36 WIB

Balihonya Dirusak,Ini Tanggapan Haji Sulaiman (Tole) Calon Bupati Aceh Timur 

REDAKSI

Balihonya Dirusak,Ini Tanggapan Haji Sulaiman (Tole) Calon Bupati Aceh Timur.Dok:Ist

Balihonya Dirusak,Ini Tanggapan Haji Sulaiman (Tole) Calon Bupati Aceh Timur.Dok:Ist

Aceh Timur -Bakal Calon Bupati Aceh Timur Haji Sulaiman (Tole) menanggapi soal baliho yang rusak di beberapa titik Kabupaten Aceh Timur.

Haji Tole yang akrab disapa mengatakan perusakan Baliho tersebut tanda krisis etika dalam berdemokrasi, dan tidak siap untuk bertarung dalam kontestasi pilkada 2024.

“Justru yang merobek itu tidak siap mengikuti kontestasi politik secara berdemokrasi dengan baik,” ujarnya saat di wawancara media ini disalah satu warung kopi di Idi Rayeuk.Selasa (8/10/2024).

Untuk diketahui, dalam pilkada mendatang,Haji Sulaiman (Tole) berpasangan dengan Abdul Hamid (Apung) dengan nomor 1 dan Balihonya di rusak oleh OTK.

Ia menambahkan, dengan kejadian tersebut mau tidak mau pihaknya harus berjiwa besar, yang seharusnya kejadian perusakan baliho ini tidak boleh terjadi di negara berdemokrasi tercinta.

Baca Juga :  Amad Leumbeng Minta DKPP Tindak Tegas Oknum KIP Aceh Timur

“Kalau di robek kita harus siap,kita buat lagi dan yang penting kepada Tim pemenangan Sulaiman dan Abdul Hamid (SAH) jangan terpancing emosi,jika pun kedapatan oknum yang merusakkan baliho diingatkan saja agar tidak mengulangi perbuatannya tersebut.

Masih lanjutnya Tole ini juga menuturkan, dirinya tidak merasa terancam semuanya baik-baik saja. Dan untuk Baliho yang dirusak dipastikan dipasang lagi.

“Saya tidak pernah merasa diri diancam,”ujarnya.

“Kita menanggapi dengan bijaksana terhadap baliho tersebut. Ia bahkan memilih untuk tidak melaporkan perobekan baliho miliknya ke pihak berwajib.

Baca Juga :  100 Hari Kerja Pj Gubernur Aceh, Ini Respon Positif dari Prof. DR. IR Samsul Rizal, M.Eng., IPU

“Jika ada masyarakat yang kurang berkenan dengan kami, kami hargai sebagai bentuk perbedaan dalam pesta demokrasi,”ujar tole

Tole menjelaskan bahwa pemasangan baliho tersebut bertujuan untuk memperkenalkan diri sebagai bakal calon Bupati dan wakil Bupati Aceh Timur Baliho-baliho tersebut dipasang di seluruh desa se-Kabupaten Aceh Timur.

Karena itu pihaknya berpesan agar aksi saling merusak tidak terulang kembali. “Jika ada yang tidak berkenan, kalau boleh jangan saling merusak apalagi memprovokasi. Tidak baik, kita mencari Pemimpin Aceh Timur, masyarakat harus tahu yang terbaik untuk memimpin Aceh Timur ke depan,”ucapnya

Baca Juga :  Tingkatkan Literasi Siswa, Dispersip Aceh Besar Gelar Lomba Bertutur

Saya berharap agar oknum yang melakukan perusakan tidak mengulangi perbuatannya. Ia juga berharap perusakan tidak dilakukan kepada bakal calon lainnya, karena pada akhirnya masyarakat yang akan menentukan siapa pemimpin Badung ke depannya.

“Beri kesempatan semua figur yang ingin maju sebagai calon bupati dan wakil bupati Aceh Timur memperkenalkan dirinya, agar masyarakat dapat menentukan pilihannya sesuai hati nurani didasari atas visi dan misi serta figur yang layak di Aceh Timur.

Untuk diketahui,berikut adalah lokasi baliho yang di oleh OTK, diantaranya di kecamatan madat, kecamatan Pante Bidari, kecamatan Julok dan Peureulak kota.

Editor: Amiruddin.Mk

Share :

Baca Juga

Daerah

Bakri Siddiq; Kerjasama BASAJAN Harus Diintensifkan dan Ditingkatkan

Aceh Timur

Tim Ganda Putra Cabor Bulutangkis Aceh Timur Tembus Final Di Ajang POPDA XVII Aceh Timur

Daerah

Peduli Sesama, Kanwil Kemenkumham Aceh Berbagi Dengan Masyarakat

Daerah

Beacukai langsa Bersama Kejari Aceh Timur Musnakan Satu Juta Batang Rokok Ilegal

Aceh Besar

Pj Bupati Aceh Besar Serahkan SK Pengakuan dan Perlindungan Masyarakat Hukum Adat

Daerah

Implementasi Pola Asuh Authoritative Terhadap Anak Binaan di LPKA Klas II Banda Aceh

Daerah

Satwa Liar Hidup Berdamai Dengan Cagar Alam

Daerah

Inspektur Kodam Iskandar Muda Hadiri Jamuan Makan Malam Bersama Paskibraka Provinsi Aceh