Aceh Barat Daya – Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Aceh Barat Daya (Abdya) memberikan apresiasi kepada pihak kepolisian resor kabupaten setempat.
Apresiasi ini terkait pemanggilan oknum Keuchik yang diduga mengotak-atik bantuan sosial untuk masyarakat.
“Pemanggilan oknum Keuchik yang diduga mengotak-atik bantuan sosial ini kami menilai memenuhi harapan rakyat,” kata Ketua GRIB Jaya DPC Aceh Barat Daya, Polem Muda Ahmad Yani, Kamis (12/9/2024).
Polem Muda mengatakan, pihak kepolisian dalam kasus ini telah menjalankan fungsinya dalam penegak hukum sebagaimana dengan harapan masyarakat.
“Pemanggilan ini kami lihat memenuhi harapan kami sebagai rakyat, bantuan sosial itu bukan untuk dipermainkan,” kata Polem.
Polisi katanya, telah menjalankan fungsi dan tugas memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat. Kasus ini juga berpotensi mengganggu ketertiban masyarakat.
“Polisi harus kita kawal dalam menegakkan hukum, memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat,” sebut Polem.
Ia menegaskan, pihaknya siap mengawal tahapan proses kasus tersebut. “Kami sebagai rakyat dengan senang hati akan mengawal ini, apapun prosesnya,” sebutnya.
Polem Muda secara khusus juga meminta kepada pihak Kepolisian untuk secepatnya memperjelas terkait kasus tersebut.
“Kami juga meminta pihak kepolisian secepatnya memperjelas kasus ini, apakah lanjut atau hanya sebatas pengumpulan data,” sebut Polem.
Kalau ini dilanjut, tegas Polem, pihaknya berharap kasus tersebut dapat diusut tuntas, sehingga dapat menimbulkan efek jera bagai oknum-oknum lainnya.
”Kalau berbicara tentang hukum, maka harus dituntaskan setiap kasus yang ada, jangan sampai ini hanya bentuk gertakan saja, tanpa ada hasil akhirnya,” tutur Polem.
Pada kesempatan itu, Polem Muda juga mendesak Pj Bupati Aceh Barat Daya agar oknum Keuchik yang diduga melakukan tindakan tersebut untuk diberikan sangsi.
“Pj Bupati jangan diam, kami minta PJ bupati untuk menegur Keuchik-Keuchik yang diduga berbuat curang pada rakyat,” tegas Polem.
Terang dia, GRIB Jaya akan mengawal sampai tuntas persoalan tersebut. ”Kami akan kawal kasus ini untuk hukum yang berkeadilan,” pungkas Polem.
Editor: Amiruddin
