Dari Ngopi Kebangsaan IKAL Aceh, Narasi Orang Aceh Sederhana; Pemilu Demokratis Lahirkan Pemimpin Berkualitas - NOA.co.id
https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js?client=ca-pub-3737086233511293
   

Home / News

Kamis, 7 Desember 2023 - 19:03 WIB

Dari Ngopi Kebangsaan IKAL Aceh, Narasi Orang Aceh Sederhana; Pemilu Demokratis Lahirkan Pemimpin Berkualitas

REDAKSI

Lhokseumawe – Ketua Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Keluarga Alumni Lembaga Ketahanan Nasional (DPD) IKAL Lemhannas Provinsi Aceh, Prof. Dr. Syahrizal Abbas, MA, melihat bahwa harapan masyarakat Aceh yang berkembang pada Pemilu kali ini, sederhana saja; Pemilu berjalan damai, jujur, adil, dan demokratis, serta melahirkan pemimpin berkualitas. “Tidak muluk-muluk, sederhana saja. Pemilu sukses dan bisa melahirkan pemimpin berkualitas, demokrasi berjalan, sudah itu saja,” ujarnya dihadapan peserta ‘Ngopi Kebangsaan’, Kamis, pagi (7/12) di Gor Universitas Malikussaleh,Lhokseumawe.

Syahrizal menilai, kondisi ini muncul, bukan karena masyarakat Aceh apatis dengan Pemilu, namun menurutnya, masyarakat Aceh sudah lelah dengan konflik dan bencana. Karenanya, lanjutnya, harapan masyarakat Aceh sederhana saja, Pemilu sukses dan bisa melahirkan pemimpin berkualitas, baik pada level lokal maupun nasional.

Dalam pandangan Syahrizal, Pemilu adalah instrumen dalam demokrasi. Oleh karenanya, tidak dapat dipungkiri proses demokrasi yang berkualitas akan lahirkan pemimpin berkualitas. “Pemilu adalah momentum untuk melahirkan demokrasi. Oleh karenanya, para penyelenggara negara, partai politik dan masyarakat, perlu membangun budaya politik yang demokratis agar proses demokrasi ini berjalan dengan baik di Indonesia,” ujarnya.

Baca Juga :  Demokrat Pidie Jaya Nobar Konferensi Pers Ahy Deklarasi Anis Capres, Teuku Guntara : Kami Optimis

Menurut Syahrizal, budaya politik demokratis adalah budaya politik yang partisipatif, dimana terwujudnya partisipasi masyarakat secara keseluruhan di dalamnya, termasuk penyelenggara pemilu dan pengawas.

Untuk itu, jelasnya, agar berjalan demokratis perlu diantisipasi setiap potensi yang dapat mengganggu setiap tahapan Pemilu.

Muhammad Sayuni, SH, anggota KIP Aceh Bidang Penyelenggara Pemilu, yang hadir dalam acara itu mengatakan, KIP Aceh sudah siap menyelenggarakan Pemilu di Aceh secara damai, jujur dan adil. Untuk itu, dia berharap perlu dukungan masyarakat agar tahapan Pemilu ini berjalan sesuai jadwal, begitu pula dengan mengantisipasi setiap kendala yang ada.

Baca Juga :  Buka EMC2 MTsN 3 Abdya, Rafli Kande: Kompetisi Sesuatu Yang Penting

Sementara itu, Otto Syamsuddin Ishak, Wakil Ketua I IKAL Aceh , menilai belum pernah terjadi dalam sejarah Pemilu, konflik menimbulkan kekacauan yang berakibat gagalnya Pemilu di Indonesia. “Sejauh amatan saya, konflik dalam perhitungan suara atau tahapan Pemilu, yang terjadi dalam sejarah Pemilu di Indonesia tidak mempengaruhi,  bahwa menganggu jalan Pemilu. Tidak ada pengaruhnya konflik dalam Pemilu yang berakibat terganggunya jalannya proses Pemilu di Indonesia. Justru dia menilai, ketiadaan Pemilu seperti di tahun 1965, sehingga berakibat risistensi dan radikalisme partai politik.

“Nah, apalagi, konflik di tingkat lokal, tidak akan mempengaruhi kondisi nasional,” ujar Alumni Lemhannas RI, yang juga mantan Ketua Komnas HAM ini.

Netralitas ASN dalam Pemilu

Prof. Dr. Ir. Herman Fitra, M.T. IPM, ASEAN Eng, dalam kesempatan membuka kegiatan itu, secara khusus menyorot netralitas ASN dalam Pemilu kali ini. Menurutnya, setiap ASN harus patuh pada asas netralitas dengan tidak berpihak dari segala bentuk pengaruh manapun dan tidak memihak kepada kepentingan tertentu. “ASN harus netral supaya Pemilu bisa berjalan secara jujur, adil, dan damai. Jangan sampai pemilu 2024 nanti membuat kita bercerai berai. Mari kita jadikan Pemilu sebagai sebuah pesta demokrasi dengan perasaan riang gembira, bukan caci maki dan saling membenci,” ujar Rektor Unimal yang juga Alumni Lemhannas RI ini.

Baca Juga :  Pemerintah Aceh Bersama Kompak Gelar Pertemuan Bahas Rekomendasi Pemanfaatan Dana Otsus Aceh

Pemilu Damai, Jujur dan Adil Memperkokoh Ketahanan Nasional

Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Keluarga Alumni Lembaga Ketahanan Nasional (DPD) IKAL Lemhannas Provinsi Aceh, Yusri Kasim, mengatakan kegiatan ‘Ngopi Kebangsaan”, kali ini mengangkat tema: Pemilu Damai, Jujur dan Adil Memperkokoh Ketahanan Nasional. “Ngopi kebangsaan yang digagas DPD IKAL Aceh,

Share :

Baca Juga

News

Pj Gubernur Aceh Kembali Ikuti Rakor Rutin Pengendalian Inflasi Daerah Bersama Mendagri

News

PM Inggris: Reputasi Putin 'Tercemar Permanen' usai Pembantaian Bucha

Nasional

Lepas 75 Kafilah MTQ ke-35, Ini Pesan Wakil Bupati Aceh Tenggara

News

Polda Aceh dan BPP HIPMI Sediakan 10 Paket Umrah Pada Vaksinasi Hari Pahlawan

News

Aceh Tenggara Dilanda Banjir, Jembatan Rangka Baja Ambrol

News

Bank Aceh Salur KUR Tahap 1 2023 Sebesar Rp 510 Miliar

News

Naik Goceng, Harga Emas Hari Ini Dibanderol Rp984.000 per Gram

News

Sukses di MotoGP Mandalika, PLN Siap Pasok Listrik Tanpa Kedip untuk MXGP

You cannot copy content of this page

error: Content is protected !!